Minggu, 06 Februari 2022

Informasi Produksi Dai Sentai Goggle V


6 Februari 1982, Super Sentai ke-6 ini memulai episode perdananya.


Pahlawan Warna-Warni Kembali Berlima

Setahun setelah Taiyou Sentai Sun Vulcan, judul penerusnya kembali menggunakan formasi lima anggota seperti Himitsu Sentai Goranger sebagai pelopor waralaba ini. Tak hanya kembali berlima, tapi juga anggota wanita yang berubah wujud dibuat ada lagi. Alasan kembalinya lima anggota adalah karena salah satu sponsor yaitu Korakuen Yuenchi yang mengatakan "acara tidak akan menarik kalau hanya tiga orang."


Pada tahap awal dalam perencanaan, ada proposal dengan nama Mirai Sentai Miraiman sebagai nama sementara. Setelah itu namanya hampir menjadi Dai Sentai Go Go Five, yang kemudian tidak jadi karena produk skuter Roller Surusuru GOGO buatan Honda sedang populer saat itu. Bertahun-tahun kemudian, nama Mirai dan Go Go Five bisa digunakan pada dua judul Sentai berbeda karena produk Honda tadi sudah dihentikan produksinya.


Peradaban Kuno + Olahraga Senam?

Setiap anggota Goggle V menggunakan motif peradaban kuno, tapi motif ini hanya ditampilkan lewat ilustrasi dan tidak begitu ditekankan dalam visual maupun cerita. Untuk membedakan dari Sun Vulcan yang bernaung dalam organisasi militer, Goggle V bekerja pada organisasi sipil.


Adegan aksinya berdasarkan senam ritmik. Peralatan senam ritmik seperti bola, cincin, tongkat, dan pita digunakan sebagai senjata, dan gerakan akrobatik diupayakan untuk menciptakan penampilan yang mencolok. Ini adalah niat produser Takeyuki Suzuki yang ingin memperkenalkan jenis aksi yang baru. Selain itu, penambahan gerakan lambat pada adegan bertarung membuatnya lebih mengesankan.

Goggle V menjadi Sentai terakhir yang menggunakan syal setelah menjadi tradisi sejak Battle Fever J.


Efek Khusus Pertarungan Raksasa

Goggle Robo adalah robot Sentai pertama yang merupakan penggabungan dari tiga komponen. Pada pandangan pertama, adegan penggabungan robot terlihat begitu halus seperti digerakkan dengan motor. Tapi faktanya tidak ada mesin bermotor sama sekali, adegan sepenuhnya menggunakan kabel.


Untuk membedakan dari pendahulunya dimana monster tumbuh menjadi raksasa, konsep monster (Mozoo) yang mengendarai robot (Kong) pertama kali diperkenalkan. Awalnya para Mozoo dan Kong dalam setiap episode didesain benar-benar berbeda, tapi karena anggarannya besar hanya dilakukan sampai episode keempat. Mulai dari episode lima, robot Kong menggunakan kostum yang sama dengan Mozoo dan hanya dibedakan pada bagian pinggang kebawah.


Warna Hitam Sebagai Anggota Pahlawan

Goggle V untuk pertama kalinya menampilkan warna hitam sebagai salah satu anggota pahlawan dalam waralaba ini. Memang ada perdebatan kalau Battle Kenya dari Battle Fever J adalah anggota Sentai warna hitam pertama, tapi banyak media dan merchandise resmi menggolongkannya sebagai hijau. Selain itu Goggle Black adalah anggota hitam pertama yang memang memasang kata Black dalam namanya. 


Salah satu alasan digunakan warna hitam adalah karena warna hijau dalam Goranger dan Denshi Sentai Denjiman tidak sepopuler warna merah, biru, kuning dan pink bagi anak-anak, jadi warna baru selain hijau ditetapkan untuk judul ini. Junichi Haruta, pemeran Kanpei Kuroda/Goggle Black, setahun kemudian memerankan Dyna Black dalam Kagaku Sentai Dynaman, menjadi satu-satunya aktor Sentai yang dua tahun berturut-turut memerankan warna yang sama. Dalam wawancara bertahun-tahun kemudian, Haruta ingat dengan bangga bahwa dia telah membangun citra warna hitam dalam Sentai.


Si Merah Muda Yang Diganti

Miki Momozono/Goggle Pink yang diperankan oleh Megumi Okawa memang menarik banyak perhatian anak laki-laki karena parasnya yang cantik. Tapi Okawa sebenarnya bukan yang pertama memerankan Miki, melainkan seorang model/aktris bernama Akiyo Hayasaka. Ketika syuting sudah mencapai episode ketiga, Hayasaka mundur karena suatu alasan, dan Okawa terpilih sebagai pengganti secara terburu-buru.

Dua Goggle Pink
Atas: Akiyo Hayasaka
Bawah: Megumi Okawa

Selepas Goggle V, Megumi Okawa menjadi model untuk majalah Uchusen yang fokusnya membahas karya fiksi ilmiah baik anime maupun tokusatsu.


Pergantian Staf Yang Memulai Era Baru 


Produser Susumu Yoshikawa dan penulis Shozo Uehara yang sudah menjadi staf utama sejak Goranger sampai Sun Vulcan kali ini tidak mengerjakan Sentai karena berpindah ke Uchu Keiji Gavan yang tayang dalam waktu berdekatan. Sebagai gantinya, Hirohisa Soda menjadi penulis utama Sentai mulai dari Goggle V, dan terus menjadi penulis utama Sentai sampai tahun 1990. Yoshikawa masih menjadi perencana untuk episode pertama, dan kemudian Takeyuki Suzuki mulai menjadi produser utama Sentai dari sini.


Kerajaan Ilmiah Kegelapan Sebagai Musuh

Kelompok antagonis yang menjadi lawan Goggle V adalah Deathdark. Nama pada rencana awalnya adalah Dark Mazu.

  • Taboo: Desain oleh Muneo Kubo. Sebagai pembeda dari dua Sentai sebelumnya, Taboo dibuat sebagai tokoh misterius seperti Satan Egos di Battle Fever.
  • Deathgiller: Desain oleh Tetsuro Akasaka. Helmnya berdasarkan tengkorak dan helm tentara Jerman.
  • Mazurka: Desain oleh Tetsuro Akasaka. Awalnya desain berdasarkan tengkorak dan seragam militer seperti Deathgiller, tapi produser Yoshikawa tidak suka dengan memasang tengkorak pada tokoh wanita sehingga desain diganti.
  • Iguana: Desain oleh Muneo Kubo. Desain awalnya dan juga Zazorya menggunakan pola etnis Arab, tapi diganti karena menabrak dengan desain Goggle V.
  • Zazorya: Desain oleh Muneo Kubo. Awalnya akan dibuat sebagai tokoh pria kurus tapi pintar sebagai rival bagi Igaana yang ahli bela diri.
  • Deathmark: Desain oleh Tetsuro Akasaka. Pada draft awal, desainnya berdasarkan citra Uskup, tapi hasil akhirnya menyerupai topeng emas Tutankhamun.
  • Bella & Beth: Desain oleh Tetsuro Akasaka. Awalnya akan bermotif rumit seperti Madaraman, tapi Yoshikawa meminta desain yang lebih simpel.
  • Mozoo: Desain oleh Muneo Kubo. Kubo awalnya menginginkan desain asimetris dengan setengah tubuhnya mekanikal untuk membedakan dari judul-judul pendahulunya.
  • Madaraman: Desain oleh Muneo Kubo. Inspirasinya adalah pakaian ninja kamuflase di film-film ninja JAC. Sebelum menjadi Madaraman, nama awalnya adalah Mechamecha.


Evaluasi

Goggle V mendapat dukungan yang kuat dari anak-anak pada saat itu, dan mulai dari pertengahan sampai akhir serial, rating pemirsanya konsisten diatas 20 persen. Pada tahun 1982 saat serial ini tayang, industri mainan sedang mengalami pertumbuhan negatif pertama sejak akhir Perang Dunia II, dan mainan terkait umumnya mengalami kemerosotan. Namun, penjualan Goggle Robo dan Goggle Caesar tetap kuat, dan mainan robot raksasa menjadi lebih penting dalam waralaba ini.


Kepopuleran Di Indonesia


Goggle V adalah Sentai pertama yang tayang di Indonesia lewat format video Betamax sekitar tahun 1987, bersamaan juga dengan beberapa judul tokusatsu lainnya. Penayangannya ini sangat populer bagi anak-anak saat itu, sampai membawa pentas panggung Goggle V dan Gavan secara resmi ke Istora Senayan. Junichi Haruta dan Kenji Ohba, pemeran Gavan turut datang ke Indonesia, dan aktris/penyanyi Reni Jayusman mengenakan kostum Goggle Pink.





Sumber:
  • https://ja.wikipedia.org/wiki/%E5%A4%A7%E6%88%A6%E9%9A%8A%E3%82%B4%E3%83%BC%E3%82%B0%E3%83%AB%E3%83%95%E3%82%A1%E3%82%A4%E3%83%96
  • https://twitter.com/ShaniBudi/status/828580418215481344
  • The Tokusatsu Network - Unused SUPER SENTAI Names @ Youtube

1 komentar:

  1. opening theme dr serial ini adalah suatu hal yg paling membuat gw memorable banget, "Dai Sentai Goggle V" yg dinyanyikan oleh Kooroogi '73 dan Ichirou Tomita,,, sering kunyanyikan sendiri secara ostomatis saat sedang berkendara naik motor,,, bikin adrenaline naik

    BalasHapus