6 April 1968, tokusatsu produksi Tsuburaya Productions ini memulai episode perdananya.
Serial Spionase & Mekanis
Mighty Jack (MJ) menceritakan organisasi bernama sama yang mengendarai
pesawat tempur kuat bernama Mighty-go untuk melawan organisasi kejahatan
bernama Q. Organisasi MJ didirikan untuk tujuan "pertahanan," "konstruksi," dan "penyelamatan" dengan pendanaan dari perusahaan swasta, menggabungkan aksi mata-mata oleh manusia dan aksi mekanis dengan efek khusus.
Jika karya tokusatsu TsuPro biasanya yaitu serial Ultraman dan Kaiju Booska ditujukan kepada penonton anak-anak, Mighty Jack ditujukan kepada orang dewasa dengan konsep cerita aksi spionase layaknya film 007. Setiap episode yang berdurasi sekitar 50 menit ini memiliki tema yang berat seperti masalah internasional, hak asasi manusia dan konflik emosi. Hideaki Nitani yang sedang populer saat itu memerankan Hachiro Atari sang kapten MJ. Anggaran produksi mencapai 10 juta yen, jumlah yang belum pernah dilakukan sebelumnya saat itu, menjadikan serial ini sebagai karya yang ambisius.
Karya ini berdasarkan Sora Tobu Senkan (Kapal Tempur Terbang), yaitu proyek film oleh Eiji Tsuburaya pada tahun 1966 yang tidak jadi diproduksi. Disebutkan juga bahwa beragam mesin dalam karya ini terinspirasi dari Thunderbirds, tokusatsu boneka dari Inggris, dan Ultraseven, tokusatsu TsuPro yang diproduksi pada waktu yang sama. Eiji Tsuburaya sangat antusias dengan karya ini, dan membeli kamera Mitchell 35mm yang canggih untuk penggunaan film, yang mampu merekam dengan kecepatan sangat tinggi. Ini bisa dilihat dalam adegan seperti menuangkan air ke dermaga dan adegan di mana MJ lepas landas ke laut.
Masalah Produksi & Rating Rendah
Namun, perbedaan pendapat antara Nitani sang aktor utama, TsuPro, dan pihak Fuji TV mengenai isi karya ini menjadi masalah. Nitani yang tidak ingin ada citra acara tokusatsu yang melekat pada karya ini, meminta lebih banyak adegan dengan setelan jas daripada seragam dan helm para anggota, dan wajahnya tetap diperlihatkan dalam adegan naik Mighty-go. Sutradara utama juga diganti oleh Tsuneo Kobayashi dalam waktu singkat, untuk pertama kalinya TsuPro membawa sutradara senior dengan karya 40 film. Kobayashi merekam ulang cukup banyak porsi episode pertama.
Rating pemirsa terbilang rendah saat itu dengan rata-rata 8,3%. Rencana total 26 episode akhirnya dipotong menjadi 13 episode. Namun karena anggaran untuk 26 episode sudah diinvestasikan pada set lokasi dan lain-lain, Fuji TV mempertimbangkan kerugian yang akan ditimbulkan oleh TsuPro jika serial tersebut dihentikan sebagaimana adanya. Akhirnya diputuskan untuk memulai kembali serial tersebut.
Versi Baru Yang Lebih Terasa Tokusatsu
Selepas Mighty Jack dihentikan, slot penayangan diganti dan serial ini dibuat menjadi 30 menit per episode yang ditujukan untuk penonton anak-anak dengan judul Tatakae! Mighty Jack. TsuPro bernegosiasi kepada Fuji TV agar sisa 13 episode 50 menit dari MJ dipecah menjadi 26 episode 30 menit sebagai serial Tatakae. Pengaturan dasar seperti keberadaan Mighty-go dan organisasi musuh Q tetap sama, tapi posisi Mighty Jack diubah dari "sekelompok sukarelawan profesional dari Dana Internasional" menjadi organisasi di bawah organisasi internasional resmi Apple, dan jumlah anggota reguler diubah dari 11 menjadi 5.
Nitani tidak ikut kembali di Tatakae. Sebagai gantinya, posisi kapten diisi oleh Ippei Hamada yang diperankan oleh Hiroshi Minami, yang sebelumnya juga sudah muncul di MJ sebagai wakil kapten. Masanari Nihei, yang paling dikenal sebagai pemeran Ide di serial Ultraman, berperan sebagai Akira Genda. Hanya Hamada dan Genda yang menjadi karakter yang sama-sama masih ada baik di MJ maupun Tatakae.
Perbedaan terbesar Tatakae dengan MJ adalah ditambahkannya alien dan monster sebagai antagonis. Beberapa kostum monster dan alien adalah buat ulang dari kostum serial Ultra yang lain. Uchu Saru (Monyet Luar Angkasa) Packy di episode 16 dibuat dari kostum untuk acara komedi Ultra Seven (tidak ada hubungan dengan Ultraseven yang pahlawan) yang dibatalkan.
Tatakae episode 12 dan 13 menampilkan tokoh tamu bernama Dan Choshichi yang diperankan oleh Koji Moritsugu, yang paling dikenal memerankan Dan Moroboshi/Ultraseven. Tokoh ini dibuat sebagai parodi dari Seven baik dari segi nama dan perlakuan. Salah satu adegan yang diingat adalah saat Dan, yang seorang mekanik kapal, terlihat akan mengeluarkan sesuatu dari kantongnya seperti saat Dan (Moroboshi) akan berubah menjadi Ultraseven, tapi ternyata dia hanya mengeluarkan kunci Inggris.
Evaluasi
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, salah satu inspirasi Mighty Jack adalah Thunderbirds. Namun, Tatsuro Fukada, yang bertanggung jawab atas arahan seni, dan Chuzo Inagaki, yang bertanggung jawab atas efek khusus, menyatakan dalam wawancara di kemudian hari bahwa Mighty Jack tidak mencapai level serial tersebut.
Meski terjadi banyak lika-liku dan akhirnya kurang sukses, Mighty Jack masih memiliki banyak fans setia, termasuk diantaranya adalah sutradara Hideaki Anno. Beliau menganggap karya ini sebagai salah satu yang berpengaruh baginya. Pada acara Tokusatsu Museum Hideaki Anno di tahun 2012, dipajang miniatur Mighty-go sepanjang 3 meter yang direstorasikan oleh Tomo Haraguchi.
Sumber
- https://m-78.jp/videoworks/mightyjack/
- https://ja.wikipedia.org/wiki/%E3%83%9E%E3%82%A4%E3%83%86%E3%82%A3%E3%82%B8%E3%83%A3%E3%83%83%E3%82%AF
- https://hobby.red-cm.com/sfx_tokusatsu/%E6%98%AD%E5%92%8C%E7%89%B9%E6%92%AE%E3%80%8C%E3%83%9E%E3%82%A4%E3%83%86%E3%82%A3%E3%82%B8%E3%83%A3%E3%83%83%E3%82%AF%E3%80%8D%E3%80%9C1968-%E6%97%A9%E9%81%8E%E3%81%8E%E3%81%9F%EF%BC%9F%E5%86%86
Tidak ada komentar:
Posting Komentar