Selasa, 16 April 2024

Informasi Produksi Kamen Rider J

16 April 1994, film produksi Toei ini pertama kali tayang di Jepang.

 

Kelanjutan Festival Film Tokusatsu

Toei Super Hero Fair yang pertama kali diadakan pada tahun 1993 dengan film Kamen Rider ZO sebagai sorotan utama terbukti sukses. Festival film tersebut kembali dilakukan setahun kemudian dengan format yang sama; versi film dari Metal Hero dan Super Sentai yang sedang tayang dan satu film orisinil Kamen Rider berdurasi hampir satu jam. Kamen Rider J tayang bersama versi film dari Blue SWAT dan Ninja Sentai Kakuranger. Keita Amemiya, yang setahun sebelumnya menyutradarai ZO, turut kembali sebagai sutradara.

Film ini awalnya direncanakan untuk tayang pada Tahun Baru. Produksi berjalan lancar dengan draf pertama naskah telah dibuat, namun kemudian ditunda dulu sementara waktu karena proyek film Tahun Baru lain untuk tahun berikutnya dibatalkan. Produksi dilanjutkan setelah diputuskan untuk merilis film pada bulan April 1994.


Keajaiban Kekuatan Raksasa

Ciri khas utama J adalah kemampuannya untuk menjadi raksasa. Kepopuleran Ultraman VS Kamen Rider, yang menampilkan Kamen Rider Ichigou berubah menjadi raksasa untuk membantu Ultraman, menjadi faktor dibuatnya Rider orisinil versi raksasa ini. Kemampuan ini juga diwakili oleh nama sang pahlawan.

Nama J rencananya hanya diartikan sebagai Jumbo (besar), namun secara umum dijelaskan bahwa namanya mencakup banyak unsur, termasuk Jumbo, Jepang, dan Judge (hakim). Pada buku Kamen Rider J Chozenshu, Shotaro Ishinomori menuliskan “Kejahatan yang semakin ganas dan kuat dari tahun ke tahun = sebuah penghakiman terhadap sisi negatif peradaban," dan kata JUDGE dalam bahasa Inggris adalah kata favoritnya. Pada Shukan Kamen Rider Official Data File, namanya dianggap terinspirasi dari J-League yang sedang populer ketika film ini dirilis.

Berdasarkan pernyataan produser Satoshi Kubo, Ishinomori dan Amemiya awalnya tidak setuju dengan ide Rider raksasa. Karena itulah adegan raksasa J tidak dimasukkan sampai sebelum draf terakhir. Ishinomori dan Amemiya baru setuju setelah dibuat pengaturan cerita yaitu "wujud raksasa J adalah keajaiban yang terjadi ketika roh bumi mencurahkan seluruh kekuatan mereka ke dalam J saat krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya terjadi di bumi yang tidak dapat dikalahkan oleh makhluk seukuran aslinya, dan bukan merupakan kemampuan dasar J."

 

Unsur Selain Raksasa

Identitas J adalah Koji Segawa yang diperankan oleh Yuta Mochizuki, yang sebelumnya dikenal sebagai Geki/Tyranno Ranger di Kyoryu Sentai Zyuranger. Mochizuki, yang saat itu adalah anggota JAC (Japan Action Club), terpilih karena banyak aksi berat yang akan dia lakukan pada adegan sebelum transformasi. Kandidat lain untuk memerankan Koji adalah Toshihide Wakamatsu, pemeran Gai Yuki/Black Condor di Chojin Sentai Jetman

Jiro Okamoto kembali menjadi suit actor sang Rider sama seperti ZO setahun sebelumnya. Seperti halnya ZO, kostum aksi untuk pembuatan film dibelah di bagian dada untuk penggunaan aksi, namun kostum close-up dibentuk menjadi satu bagian. Okamoto menyatakan bahwa sulit untuk mendapatkan gerakan yang mulus dengan kostum close-up.

Pose J seharusnya dilakukan dengan satu jari telunjuk terangkat. Namun atas saran sutradara aksi Osamu Kaneda, hal itu dilakukan dengan dua jari. Perubahan itu didasarkan pada keputusan di lapangan, dan jari-jarinya tidak bersinar dalam bentuk huruf J.


Antagonis Dari Luar Angkasa

Sebagai kontras dari J yang menggunakan bumi sebagai sumber kekuatan, Fog adalah kelompok kehidupan alien yang telah melakukan perjalanan antariksa. Diceritakan bahwa merekalah yang memakan seluruh dinosaurus bumi 70 juta tahun yang lalu, dan mereka kembali di masa modern ketika planet ini telah kaya. Fog dipimpin oleh Fog Mother yang berwujud raksasa pada pertarungan terakhir.

Terdapat tiga anggota Fog yang terlihat dalam cerita ini yaitu Garai alias Cobra Otoko (Pria Kobra), Zoo alias Hachi Onna (Wanita Lebah) dan Agito alias Tokage Otoko (Pria Kadal). Setelah para monster di ZO menggunakan motif dua monster awal di serial Kamen Rider pertama yaitu laba-laba dan kelelawar, motif wujud monster anggota Fog menggunakan hewan lainnya dari beberapa episode awal serial yang sama. Meski bermotif kobra, wujud monster Garai menggunakan citra desain Jigoku Taishi, salah satu eksekutif Shocker di Kamen Rider.


Cerita Produksi

Gaya film ini dicirikan oleh refleksi dari kepopuleran ekologi pada saat itu. Adegan tokoh utama perempuan Kana Kimura membangun kuburan untuk hewan yang mati oleh polusi, dan adegan hutan pegunungan yang ditebang oleh pekerjaan pembangunan disisipkan di samping pemandangan alam yang menakjubkan, dengan jelas mengungkapkan tema karya ini.

Naskah film ini ditulis oleh Shozo Uehara yang dikenal telah menulis banyak tokusatsu baik Tsuburaya Productions maupun Toei. Uehara telah diasingkan dari Toei sejak dia meninggalkan Kamen Rider BLACK di tengah-tengah penayangannya. Tapi produser Susumu Yoshikawa meneleponnya untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun dan menanyakan apakah dia akan menulis film Kamen Rider berikutnya.

Uehara menulis sinopsis berjudul Kamen Rider Super di awal proyek. Sinopsis ini menyatakan bahwa "Karakter utama yang sudah menjadi Kamen Rider dikalahkan oleh musuh dan diubah bentuknya oleh alien." Skenarionya terbentuk berdasarkan pengaturan yang disajikan di sini. Di antara latar yang disajikan dalam skenario untuk dipertimbangkan adalah gagasan tentang "pejuang dari planet lain," namun ditolak karena Ishinomori mengatakan bahwa "Kamen Rider harus manusia."

Untuk adegan raksasa, Nobuo Yajima, yang telah mengerjakan efek khusus dari Super Sentai dan Ultraman, bertanggung jawab atas efek khusus. Karena gambaran "Kamen Rider = seukuran manusia" terlalu kuat, dia secara alami mengungkapkan ukuran J dengan mempertegas ukuran Fog Mother. Setiap kali dia berjalan, kakinya dicelupkan ke dalam tanah dan objek kontras diproyeksikan ke layar, menekankan kehadirannya sebagai pahlawan raksasa. Yajima menyadari "jeda" yang menarik dalam film tersebut, seperti dalam sebuah drama periode, di mana pertarungan diputuskan sekaligus, daripada mengalahkan monster dengan cepat seperti di Serial Ultra.

Awalnya, adegan pertarungan J raksasa (disebut Jumbo Formation) melawan Fog Mother akan dilakukan lebih singkat dimana J mengalahkannya hanya dengan satu pukulan. Namun adegan efek khususnya dibuat selama 10 menit karena Amemiya ingin itu menjadi bagian penting. Ishinomori sangat menentang Rider raksasa menggunakan jurus cahaya sehingga jurus andalan dengan tendangan tetap digunakan.

 

Penayangan Resmi

Dalam rangka perayaan 50 tahun waralaba Kamen Rider di tahun 2021, setiap akhir minggu kanal Youtube resmi Toei Tokusatsu World Official mengunggah dua episode pertama maupun film Kamen Rider dengan terjemahan bahasa Inggris termasuk J.


 

Adaptasi Pada Media Lain & Penomoran Rider

Kamen Rider J mendapatkan adaptasi novel yang masih ditulis oleh Shozo Uehara yang diterbitkan oleh Shogakukan Super Quest Bunko pada tanggal 20 Mei 1994. Sebagian besar ceritanya masih mengikuti versi film tapi diperluas seperti diperjelasnya hubungan Koji dengan tokoh-tokoh lain, lalu ketiga eksekutif Fog menyamar sebagai manusia dan bekerja di balik layar dalam masyarakat. Pada saat para Chikujin mengoperasi Koji untuk menjadi J, disebutkan bahwa mereka menampilkan cuplikan aktivitas "Kamen Rider terdahulu," namun tidak ada indikasi apakah para Rider ini adalah Ichigou sampai ZO.

Versi novel juga menampilkan Fog Rider sebagai rival bagi J. Diceritakan identitas aslinya adalah Mitsunari Oji, senior Koji yang dioperasi oleh Fog Mother dan mengendarai motor bernama Fog Machine. Tokoh ini seharusnya muncul pada film, tapi dihilangkan pada draf akhir naskah.

Pada trailer film dan berbagai promosi, J diperkenalkan sebagai "Kaizo Soldier (Prajurit Modifikasi) Ke-14." Saat itu, Kamen Rider BLACK dan BLACK RX dianggap sebagai satu entitas karena merupakan tokoh dan pemeran yang sama, sehingga Kamen Rider Shin menjadi yang ke-12 dan ZO ke-13. Namun pada tahun 2009, BLACK dan BLACK RX dianggap terpisah sehingga J menjadi yang ke-15. Meski ketiga Neo Rider (Shin, ZO, J) tayang pada tahun Heisei, mereka masih dianggap berada dalam era Showa, dan Kamen Rider baru benar-benar memulai era Heisei pada tahun 2000.



Sumber

  • https://www.kamen-rider-official.com/riders/35/
  • https://ja.wikipedia.org/wiki/%E4%BB%AE%E9%9D%A2%E3%83%A9%E3%82%A4%E3%83%80%E3%83%BCJ

Tidak ada komentar:

Posting Komentar