Jumat, 29 Januari 2021

Informasi Produksi Kamen Rider Kabuto

 

29 Januari 2006, Heisei Rider ke-7 ini memulai episode perdananya.


Latar Belakang

Dalam rangka 35 tahun semenjak Kamen Rider pertama kali tayang pada tahun 1971, Kabuto mengembalikan banyak ciri khas yang sempat hilang dalam Kamen Rider Hibiki setahun sebelumnya. Konsep dalam produksi judul ini adalah "Kamen Rider terkuat."


Fitur

Kabuto mengembalikan beberapa elemen Showa Rider sekaligus menampilkan kembali ciri khas Heisei Rider. Tema serangga (dan satu arakhnida) digunakan oleh seluruh Rider dalam judul ini, dan pemanggilan nama jurus oleh sang Rider akhirnya kembali lagi sejak era Showa. Ada juga elemen seperti monster yang bisa menyamar sebagai manusia, pahlawan yang terorganisasi, Rider yang berganti pengguna ditampilkan dalam judul ini. Pada acara konferensi pers sebelum serial dimulai, produser Atsushi Kaji mengatakan; "Ini bukan kembali ke asal mula, tapi sebuah tantangan menuju batas dan puncak Kamen Rider."

Judul ini juga menampilkan elemen masakan dan komedi. Pada situs resmi TV-Asahi Kabuto, dimuat berbagai resep masakan yang muncul dalam beberapa episode. Penekanan unsur komedi dilakukan untuk mencairkan suasana serius, dan nuansa komedinya terasa berbeda dari beberapa Heisei Rider sebelumnya. Unsur komedi kembali digunakan pada judul setahun setelah Kabuto.


Desain

Dalam membuat karakter Kabuto, keputusan pertama yang dilakukan adalah penggunaan Henshin Belt (sabuk perubah wujud), karena tidak ada satupun alat perubah wujud berupa sabuk digunakan pada Hibiki. Ditambah lagi Hibiki yang memiliki motif unik berupa setan, ada yang mendukung maupun mengkritik. Kini digunakan kembali tema serangga yang identik dengan Showa Rider. Berkat kepopuleran Disk Animal di Hibiki yang hadir menjadi "robot pendukung," diadaptasi menjadi perubahan wujud dengan memasang robot berbentuk serangga yang disebut Zecter pada sabuk akhirnya ditetapkan.

Sang tokoh utama menggunakan motif kumbang satu tanduk, serangga yang paling populer bagi anak-anak, dan sudah ada beberapa pahlawan tokusatsu yang menggunakan motif ini. Ada Kamen Rider Stronger di era Showa dan Kamen Rider Blade di Heisei yang hanya berbeda 2 tahun sebelum Kabuto. Di luar Rider juga ada Juukou B-Fighter, B-Fighter Kabuto dan Gouraiger dari Ninpuu Sentai Hurricaneger. Untuk membedakan dari karakter tema kumbang sebelumnya, konsep desainnya adalah "mendekorasi kepala dengan seluruh badan serangga." Pada serial Rider dahulu, karakteristik serangga dipilih secara hati-hati untuk desain, dan memasang serangga tepat di kepala merupakan teknik desain yang digunakan pada serial Super Sentai.

Dalam mendesain monster di judul ini yang disebut Worm terutama untuk wujud kedua, terdapat desain tengkorak di suatu tempat di tubuh mereka. Berdasarkan Yasushi Nirasawa yang mendesain Worm, desain tersebut menggambarkan informasi genetik dari meniru rupa manusia yang diekspresikan sebagai kesalahan. Tapi sebenarnya ini bukan informasi resmi, karena pada saat yang sama Nirasawa mengaku dia hanya sangat menyukai tengkorak. Sama seperti yang sudah dilakukan pada Heisei Rider sebelumnya, kostum monster yang sudah tampil di episode lama kemudian akan dimodifikasi dan diwarna ulang untuk dianggap menjadi monster baru. Untuk monster tingkat eksekutif, ditetapkan untuk menggunakan motif krustasea juga selain serangga.


Konsep

Shinichiro Shirakura mengajukan konsep "kawanan" yang menjadi karakteristik serangga untuk judul ini. Pada sisi musuh, ada kawanan Salis Worm dengan monster pada episode tersebut. Pada sisi pahlawan, sekelompok pejuang yang disebut ZECT Trooper membentuk pasukan, dan diantaranya ada Kamen Rider. Komposisi "kawanan melawan kawanan" ini digambarkan dalam ilustrasi di majalah anak-anak, dan merefleksikan konsep judul ini dengan kuat.

Tapi penggunaan konsep kawanan membuat para Rider tertutup dalam kerumunan, jadi perlu membuat mereka melawan monster satu-lawan-satu di suatu tempat. Untuk menambah bumbu dalam pertarungan, Shirakura menggunakan unsur ganti kulit menjadi bentuk kedua dari serangga. Para Rider akan melepas armor dan menjadi wujud keduanya untuk terlibat dalam pertarungan berkecepatan tinggi dengan sang monster. 

Tapi sebuah survei marketing menyatakan mainan dengan armor yang bisa dilepas-pasang tidak begitu populer bagi anak-anak. Pada saat itu, Bandai memproduksi lini mainan Souchaku Henshin yang melibatkan pemasangan bagian-bagian pada mainan tersebut, tapi produk ini lebih ditujukan kepada kolektor dewasa. 

Kemudian dibuatlah kemampuan Cast-Off dimana armor luar terlepas, menjadikan sebuah transformasi dua tahap dengan efek khusus yang hebat sehingga menarik perhatian pemirsa. Inspirasi Cast-Off adalah dari tokusatsu klasik Inazuman karya Shotaro Ishinomori. Tokoh utama Goro Watari awalnya berubah menjadi Sanagiman yang menyerupai kepompong, kemudian setelah energi terkumpul Sanagiman akan terlepas dari eksterior tubuhnya dan menjadi Inazuman yang menyerupai ngengat.

Ketika anak-anak bermain dengan action figure, biasanya mereka menggenggam paruh bawah badan figure, jadi hanya paruh atas badan para Rider diselimuti armor luar yang bisa langsung dilepas ketika Cast-Off. Fitur ini juga diimplementasikan baik pada cerita maupun mainan. Karena paruh bawah badan tidak memiliki fitur khusus, jadi bisa dibentuk sama untuk semua Rider sehingga desainnya lebih mudah.


Efek Khusus

Salah satu sorotan utama dalam judul ini adalah Clock-Up, yaitu kemampuan bergerak sangat cepat dalam pertarungan. Dalam Heisei Rider, kemampuan ini sudah pernah dilakukan pada Accel Vent di Ryuki, Accel Form di Faiz dan Mach Jaguar di Blade pada saat itu. Tapi jika pada judul-judul tersebut kemampuannya digambarkan sebagai sebuah jurus, fokus utama Clock-Up adalah menciptakan "dunia yang tidak bisa dimasuki orang biasa" dengan membuat sang pahlawan dan musuh bergerak sangat cepat sampai kasat mata. Bisa dibilang ide Clock-Up agak menyerupai Mirror World di Ryuki, dan juga kemampuan akselerasi tokoh 009 dan 002 dari manga/anime Cyborg 009.

Dalam wawancara di sebuah majalah tokusatsu, Shirakura mengatakan inspirasinya dalam menciptakan Clock-Up, "Saya ingin membuat perasaan mungkin sebenarnya ada Kamen Rider yang sedang bertarung tepat di samping saya, meskipun saya tidak menyadarinya."


Staf

Shinichiro Shirakura dan Naomi Takebe yang menjadi produser sejak Agito sampai Faiz, kembali lagi untuk pertama kalinya dalam 3 tahun. Penulis utamanya adalah Shoji Yonemura yang sebelumnya menulis untuk Sh15uya (Shibuya Fifteen) yang juga diproduseri kedua orang tadi. Yonemura turut menjadi salah satu penulis paruh kedua Hibiki dan kemudian Kabuto adalah pertama kalinya beliau menjadi penulis utama. 

Banyak kru yang sebelumnya terlibat dalam Sh15uya masuk dalam produksi Kabuto, antara lain sutradara Ryuta Tasaki yang baru kembali ke Rider sejak Faiz, Takao Nagaishi yang sudah terlibat sejak Blade, dan komposer musik Kuniaki Haishima. Kebetulan pada waktu berdekatan dengan Kabuto, Haishima juga menggubah musik tokusatsu lain yaitu Ultraman Max yang sudah tayang sejak pertengahan 2005.

Toshiki Inoue masih menulis pada judul ini, dimana biasanya beliau menjadi penulis untuk judul yang diproduksi Shirakura. Alasan Shirakura tidak menjadikannya penulis utama Kabuto adalah karena keduanya akan mengerti sudut pandang satu sama lain sehingga jadi terlalu sama dengan judul-judul sebelumnya. Total ada 16 episode Kabuto yang ditulis Inoue.


Pemeran & Tokoh

Berikut beberapa trivia dari para pemeran maupun tokohnya dalam judul ini.

  • Dalam memilih pemeran sang tokoh utama yaitu Souji Tendou alias Kabuto, Shirakura langsung mununjuk aktor Hiro Mizushima karena merasa dia memiliki aura yang unik ketika bertemu. Biasanya pemilihan bergantung pada direktur TV-Asahi yang membuat keputusan, tapi untungnya semua juga setuju.
  • Mizushima tinggal di luar negeri semasa kecil, jadi awalnya dia tidak tahu apa itu Kamen Rider. 
  • Berbanding terbalik dengan Tendou, dia sebenarnya tidak bisa memasak. Meski diceritakan Tendou menyukai Saba Miso (miso ikan kembung), Mizushima sebenarnya tidak menyukai ikan.
  • Kepribadian Tendou sebenarnya berdasarkan penulis Toshiki Inoue. Sutradara Nagaishi mengatakan, "Tendou itu Inoue!" Kemudian Inoue menjawab sambil bercanda, "Saya tidak sebaik itu."
  • Yui Satonaka, pemeran Hiyori Kusakabe, dalam sebuah wawancara mengatakan sutradara Hidenori Ishida memanggilnya Worm dalam konteks bercanda. Dia tidak berpikir itu sungguhan sampai saat lain waktu, dia tidak sengaja mendengar staf mengatakan dia akan menjadi salah satunya.
  • Satonaka memang pandai memasak dibandingkan Mizushima.
  • Ilustrasi yang digambar Hiyori sebenarnya digambar oleh Mitsuru Karahashi, yang lebih dikenal sebagai pemeran Naoya Kaido/Snake Orphnoch di Faiz. Karahashi memang seorang ilustrator selain bekerja sebagai aktor, dan sutradara Tasaki menawarinya untuk membuat ilustrasi.
Pembahasan ilustrasi Karahashi
dari buku Kabuto Chozenshu.

  • Yuki Sato, pemeran Arata Kagami/Gatack, awalnya belum diberi desain Gatack, bahkan produser tidak menunjukkannya. Akhirnya dia bisa melihat kostum di bus untuk pergi ke lokasi syuting bersama Anna Nagata, pemeran Yuzuki Misaki. Sato senang melihat warna Gatack yaitu mata merah dan badan biru yang menjadi kontras dari Kabuto.
  • Anna Nagata sebenarnya menonton Kamen Rider Hibiki, dia berkomentar Heisei Rider memiliki jalan cerita yang kompleks dan tampilannya sudah lebih cerah dibanding Showa Rider. Dia juga mengatakan ini sama sekali tidak seperti anime.
  • Kazuki Kato, pemeran Daisuke Kazama/Drake, turut belajar bagaimana profesional mengaplikasi make-up di lokasi dari staf bagian make-up.
  • Hidenori Tokuyama, pemeran Sou Yaguruma/TheBee/Kick Hopper, mengomentari Mizushima yang menurutnya menarik karena dia begitu lalai di lokasi syuting. Dia juga membandingkan Sato yang percaya diri dan sangat mirip seperti tokoh yang diperankan yaitu Kagami.

Evaluasi

Total penjualan mainan mencapai 7.1 milyar yen. Meski tidak mencapai target 7.5 milyar, tapi sudah menjadi peningkatan dari sebelumnya yaitu Hibiki dengan 6.5 milyar yen. Pihak Ishimori Pro sangat kagum dengan desain Kick dan Punch Hopper, dan bagaimana mereka merepresentasikan jurus pamungkas Rider Punch dan Rider Kick.

Pasca selesai tayang seluruhnya, tidak semua Rider di judul ini kembali memerankan perannya dalam judul-judul penerus. Sato, Tokuyama dan Masato Uchiyama masih kembali mengisi suara Gatack, Kick Hopper dan Punch Hopper di beberapa video game yang menampilkan beragam Rider dari berbagai judul, duo Hopper Rider juga kembali mengisi suara di Kamen Rider Decade. Mereka juga kembali memerankan tokoh mereka pada Kamen Rider Zi-O episode 37 dan 38, dimana Kagami sempat menjadi Kabuto sebentar.

Pada akun Twitter resminya di tanggal 27 Januari 2021, Kazuki Kato mengumumkan akan kembali mengisi suara Kamen Rider Drake dalam game arcade Kamen Rider Ganbarizing.


Reuni Kabuto & Gatack

Hiro Mizushima belum pernah lagi memerankan Kabuto sejak episode terakhirnya. Karirnya sempat sangat naik dan kini dia lebih sibuk berbisnis. Dalam sebuah komentar di Instagram resminya, Mizushima menjelaskan sama sekali tidak menganggap Kabuto sebagai kuroi rekishi (sejarah hitam), yaitu istilah di Jepang untuk suatu kejadian yang ingin dilupakan. Dia justru sangat berterima kasih kepada para staf dan fans. Jika diundang untuk berperan kembali sebagai Tendou, Mizushima dengan senang hati akan menerimanya.

Pada tanggal 7 Oktober 2019, Mizushima membuka kanal Youtube sendiri dengan acara Hiro-Meshi, dimana dia mencoba memasak beragam masakan Jepang. Mizushima masih belum ahli dalam memasak dan dibantu oleh pelatih, tapi dia melakukannya karena kini sudah menjadi ayah. Konten memasak ini tentu mengingatkan fans akan perannya sebagai Tendou.

Pada Hiro-Meshi yang ke-7, Mizushima memasak Saba Miso, salah satu menu yang paling sering muncul di Kabuto. Di akhir video, Mizushima menghidangkan masakannya pada Yuki Sato yang menjadi tamu dalam acara ini. Pada video berikutnya, keduanya saling berbincang 13 tahun sejak Kabuto pertama tayang. Video terbagi menjadi 3 bagian dan seluruhnya mendapat terjemahan bahasa Inggris.





Sumber:

  • https://ja.wikipedia.org/wiki/%E4%BB%AE%E9%9D%A2%E3%83%A9%E3%82%A4%E3%83%80%E3%83%BC%E3%82%AB%E3%83%96%E3%83%88
  • https://ja.wikipedia.org/wiki/%E6%B0%B4%E5%B6%8B%E3%83%92%E3%83%AD
  • Shigeru Maruzawa and Tsutomu Nakamon (Televi-kun editorial department), "Kamen Rider Kabuto Chozenshu" Shogakukan <Televi-kun Deluxe Favorite Edition>, 2007. ISBN 978-4-09-105115-8
  • "Uchusen YEAR BOOK 2007" Asahi Sonorama <Sonorama MOOK>, April 20, 2007. ISBN 978-4-257-13096-3 
  • "Kamen Rider Kabuto Special Photobook MASKED RIDER SYSTEM" Asahi Sonorama <DETAILS OF HEROES>, January 30, 2007. ISBN 978-4-257-03740-8
  • https://twitter.com/kazuki_kato1007/status/1354676208982609921
  • The Tokusatsu Network - 30 Facts About Kamen Rider Kabuto @ Youtube


Tidak ada komentar:

Posting Komentar