26 Januari 2003, Heisei Kamen Rider ke-4 ini memulai episode perdananya.
Latar Belakang Perencanaan - Rider Hampir Hiatus Lagi
Perencanaan karya ini dimulai lebih telat dari biasanya, sekitar paruh kedua bulan Agustus 2002. Keterlambatan ini terjadi karena baru diputuskan kalau Kamen Rider akan kembali dilanjutkan dan Ishimori Productions masih terlibat. Ada juga proposal untuk karya baru Jinzo Ningen Kikaider sebagai pengganti, namun karena popularitas Rider belum menunjukkan akan redup, diputuskan untuk melanjutkan waralaba ini. Beredar rumor di internet saat itu kalau Metal Hero akan kembali untuk menggantikan Rider, tapi para staf menampik rumor ini.
Motif Mekanis & Pola Geometris
Sebagai karya Heisei Rider keempat yang dimulai sejak Kamen Rider Kuuga, diputuskan untuk menggunakan motif mekanis yang terinspirasi dari Kamen Rider X sebagai Showa Rider ke-4. Judul sekaligus nama Rider ini berdasarkan Kamen Rider Go 5-gou (dibaca Go Go Go), salah satu proposal judul awal Kamen Rider X oleh Toru Hirayama. Sebagian besar promosi menuliskan namanya sebagai 555 tapi dilafalkan sebagai Faiz, yang merupakan plesetan dari Fives atau "banyak angka 5."
Desain para Rider berdasarkan pola geometris seperti lingkaran agar mudah untuk digambar anak-anak. Selain itu juga disisipkan huruf Yunani yang menyerupai pola geometris. Rencana awalnya adalah membuat duet Rider bermotif ikan paus orca dan hiu, sebagian karena terpengaruh oleh konsep Kamen Rider Ryuki setahun sebelumnya, tapi ide menggunakan makhluk hidup sebagai motif dibatalkan karena para Rider ini mengarah pada mekanis.
Penekanan Drama Para Monster
Salah satu sorotan karya ini adalah drama pada pihak monster yang belum pernah digambarkan pada banyak tokusatsu pendahulunya. Ciri utama dari karya ini adalah penggambaran penderitaan mereka yang telah diubah menjadi monster yang disini disebut Orphnoch. Disebutkan bahwa menggambarkan drama monster biasanya dihindari karena akan "membuat para pahlawan terlihat seperti pembunuh." Arah penggambaran drama pihak monster juga lahir dari refleksi terhadap karya sebelumnya yang memiliki 13 Rider, yang membuat perlakuan terhadap monster menjadi kurang.
Jika pada Ryuki beberapa Rider bukan orang baik, kali ini ada monster dengan hati kebenaran dengan caranya sendiri, menciptakan drama yang tidak bisa sekedar dibedakan menjadi mana yang baik dan jahat. Seperti karya-karya pendahulu, cerita disampaikan dengan kesadaran akan generasi muda, tapi pada saat yang sama menjadi cerita serius yang mengedepankan berbagai hubungan manusia antar para tokoh. "Manusia dan monster hidup berdampingan" menjadi tema dalam cerita ini, dan Takumi Inui alias Faiz sebagai tokoh utama, pada pertengahan cerita mengambil sikap bahwa dia tidak melawan Orphnoch yang tidak menyakiti manusia.
Alur cerita yang rumit, di mana Orphnoch dan manusia di berbagai posisi dan agenda masing-masing bersilangan, adalah salah satu bagian paling kompleks dalam karya ini. Faiz juga mengangkat tema yang sangat sulit tentang "siapa yang harus dipercaya dan siapa yang tidak boleh dipercaya." Para tokoh dapat bentrok dan membunuh satu sama lain karena kesalahpahaman yang disebabkan oleh ketidakjelasan siapa dibalik transformasi saat itu, kesalahpahaman yang disebabkan oleh intrik orang lain, dan kesalahpahaman emosional.
Karya ini juga memiliki nuansa lebih horor dari karya-karya sebelumnya. Bisa dilihat pada penggambaran tubuh menjadi abu ketika terbunuh oleh Orphnoch, dan lenyapnya orang yang memakai sabuk ketika mencoba sabuk baru. Ryuta Tasaki, sutradara utama Faiz, juga mengadopsi tema mengungkapkan "kematian" sebagai acara anak-anak.
Produser Shinichiro Shirakura menyisipkan genre "film perjalanan" pada karya ini yang dahulu sempat menjadi salah satu rencana dalam Kamen Rider Agito. Tapi konsep ini hanya berjalan pada awal cerita saja dan berhenti ketika para tokohnya tinggal di satu tempat tetap.
Sabuk Transformasi Yang Memang Sabuk
Sejak awal, Kamen Rider identik dengan sabuk atau ikat pinggang karena sebagian besar digunakan untuk transformasi, tapi biasanya selalu muncul tiba-tiba dan sudah dikenakan setelah melakukan pose. Untuk pertama kalinya dalam Faiz, sabuk transformasi (Henshin Belt) adalah benda eksternal yang bisa dibawa-bawa sebelum dikenakan. Selain itu sabuk kali ini tidak selalu terpaku pada satu pengguna yang sama, bahkan para Orphnoch juga bisa menggunakannya untuk menjadi Rider.
Namun seperti dalam Ryuki yang membutuhkan kontrak selain alat transformasi, disini mereka yang tidak cocok (dengan sabuk yang bersangkutan) tidak dapat transformasi sama sekali maupun berulang kali, sehingga unsur tradisional "kondisi yang harus dipenuhi untuk memenuhi syarat sebagai Kamen Rider" masih dipertahankan. Perebutan sabuk adalah salah satu fokus utama cerita dalam karya ini, Toshiki Inoue sebagai penulis utama Faiz mendeskripsikan karya ini sebagai "kisah tiga sabuk" di mana "pahlawan adalah sabuknya."
Untuk menghilangkan citra konvensional "sabuk transformasi," istilah "Driver" digunakan sebagai pengganti "sabuk" untuk pertama kalinya. Konsep sabuk transformasi sebagai benda eksternal masih terus dilakukan dan istilah Driver digunakan kembali beberapa tahun kemudian sampai sekarang.
Penayangan Resmi
Dalam rangka perayaan 50 tahun waralaba Kamen Rider di tahun 2021, setiap akhir minggu kanal Youtube resmi Toei Tokusatsu World Official mengunggah dua episode pertama setiap judul Kamen Rider dengan terjemahan bahasa Inggris termasuk Faiz.
Episode 1 - Awal Perjalanan
Episode 2 - Kekuatan Belt
Evaluasi & Pasca Tayang
Setahun sebelumnya pada Ryuki, lini action figure Rider & Monster (R&M) penjualannya rendah kecuali untuk tokoh utama, dan soft vinyl/sofubi Rider Hero Series (RHS) lebih laku. Karena itu lini mainan SRHF Series pada Faiz ukurannya dibuat sama dengan RHS. Penjualan utama yaitu Faiz Driver dan mainan alat transformasi lainnya, yang berdasarkan ponsel dan alat elektronik, laku keras dan berhasil terjual lebih dari satu juta unit. Faiz menjadi karya dengan penjualan sabuk transformasi tertinggi dalam serial Kamen Rider pada saat itu, sampai digulingkan oleh "Rider yang dua tapi satu."
Dalam acara Zen Kamen Rider Dai Tohyo di tahun 2021 dalam rangka 50 tahun waralaba Kamen Rider, ditampilkan berbagai karya Rider, Rider individu dan lagu tema Rider favorit hasil pemungutan suara dari warga Jepang. Faiz meraih peringkat ke-7 dalam kategori karya dan ke-5 dalam kategori Rider individu. Lagu pembuka Faiz yaitu "Justiφ's" oleh ISSA dari grup DA PUMP juga meraih peringkat 8, sehingga Faiz masuk dalam 10 besar di setiap kategori.
Para pemeran Kamen Rider 555 berkumpul dalam promosi perilisan versi Bluray di tahun 2013. |
Sumber:
- https://www.kamen-rider-official.com/riders/4
- https://www.kamen-rider-official.com/columns/wiki/1534/
- https://ja.wikipedia.org/wiki/%E4%BB%AE%E9%9D%A2%E3%83%A9%E3%82%A4%E3%83%80%E3%83%BC555
- https://dic.pixiv.net/a/%E4%BB%AE%E9%9D%A2%E3%83%A9%E3%82%A4%E3%83%80%E3%83%BC555
Tidak ada komentar:
Posting Komentar