Rabu, 05 Oktober 2022

Informasi Produksi ULTRASEVEN X


5 Oktober 2007, serial Ultra ke-21 ini memulai episode perdananya. Sesuai judulnya, serial ini adalah spin-off dari Ultraseven 


Perayaan 40 Tahun Ultraseven


Sesuai waktu penayangannya, SEVEN X dibuat dalam rangka 40 tahun sejak serial Ultra ke-3 ini. Di tahun 1990-an dan awal 2000-an, sempat dibuat kisah baru Seven yang biasa disebut Heisei Ultraseven yang menceritakan bagaimana jika Seven adalah satu-satunya Ultraman di dunianya tanpa para Ultra Kyodai yang menjadi pendahulu maupun penerus. Namun kali ini SEVEN X dibuat dengan pandangan dunia baru, dan situs resmi menyebutkan hubungan antara Seven yang asli dengan SEVEN X adalah misteri terbesar sepanjang cerita ini, yang akan terungkap di akhir cerita.


Alien Hidup Dalam Masyarakat

Proyek dimulai pada musim panas 2006 dengan nama Ultra Mines yang memiliki tujuan inovasi baru dalam penayangan tengah malam. Yukiko Omote, produser Ultra Q dark fantasy, dan Takeshi Yagi, sutradara Ultraman Mebius, terlibat dalam proyek ini. Selain itu juga ada Yuji Kobayashi yang dahulu mengerjakan Ultraman Max dan produser Hiroyasu Shibuya yang diundang untuk ikut dalam tahap rencana.

Yagi terinspirasi oleh pengaturan dan gaya unik dari ULTRAMAN ZAX, sebuah proposal yang disusun setelah penayangan Ultraman Cosmos, yang menceritakan "banyak alien bersembunyi di Bumi tanpa ada yang menyadari." Inspirasi lainnya adalah drama televisi luar negeri seperti Battlestar Galactica dan 24 -Twenty Four-. Yagi dan Kobayashi bekerja sama untuk menyelesaikan rencana selama sekitar tiga bulan. Yagi sendiri mengaku dia adalah fans Ultraseven sejak dulu.

Episode03 [HOPELESS]
Alien Markind
 


Para tokoh dalam karya ini adalah "alien yang meniru rupa manusia" dan "alien yang berbaur dengan masyarakat dan punya peran yang gelap" seperti pada serial Ultra awal-awal, namun dengan perbedaan yaitu "manusia sendiri terlibat dalam penyebab insiden alien." Cerita utama bukanlah pertarungan antara SEVEN X melawan alien, tapi organisasi menginvestigasi insiden misterius yang disebabkan oleh alien, dan SEVEN X mengalahkan alien yang menjadi otak dari insiden tersebut. Tidak seperti serial Ultra era Heisei biasanya, banyak kematian dan beberapa adegan berdarah.

 

Perubahan Teknik Dari Karya Biasanya

SEVEN X tidak menggunakan banyak unsur seperti pesawat tempur, seragam pasukan dan Capsule Kaiju yang selalu ada di Seven maupun Heisei Seven. Untuk menekankan realitas, bagian efek khusus difilmkan pada latar belakang biru dan hijau. Miniatur gedung dan sebagainya, yang sudah jadi tradisi tokusatsu tema raksasa, sangat diminimalisasi dan diganti dengan komposit digital dari pemandangan sungguhan. 


Dibandingkan serial Ultra biasanya, adegan pertarungan sangat minim karena penekanan pada bagian drama. Salah satu fitur karya ini adalah serial Ultra pertama yang menggunakan aksi kawat berskala penuh. Karena tayang tengah malam, penamaan sang pahlawan dan judul episode menggunakan bahasa Inggris. Para pemeran, staf dan lagu tema semuanya disatukan pada kredit penutup karena SEVEN X tidak memiliki kredit pembuka seperti serial Ultra biasanya.


Pasca Tayang

SEVEN X menjadi serial Ultra pertama tayang tengah malam dan sebanyak 1 cour (12 episode), juga menjadi karya Ultra pertama di televisi yang tayang secara HD dengan aspek rasio 16:9 seperti mayoritas drama televisi saat itu. Chubu-Nippon Broadcasting Company (CBC) masih menjadi stasiun produksi sama seperti Ultraman Nexus sampai Mebius. SEVEN X menjadi serial Ultra terakhir yang disiarkan di televisi terestrial dan analog, dan terhitung sampai sekarang di tahun 2022 menjadi serial Ultra terakhir yang tayang di saluran Tokyo Broadcasting System (TBS).

Episode08 [BLOOD MESSAGE]
Alien Hupnath

Meski serial ini ditujukan untuk penonton dewasa, karya ini diperlakukan setara dengan serial Ultra lain dalam buku seperti Cho Hyakka (Ensiklopedi Super) untuk anak-anak. Pasca serialnya tamat, tidak pernah ada penampilan tamu dari SEVEN X di karya penerusnya karena..... mohon menonton sendiri sampai akhir dulu. Namun pada acara panggung Ultraman Festival 2017 yang merayakan 50 tahun sejak Ultraseven tayang, ULTRASEVEN X muncul sebagai bentuk peningkatan dari Seven pada waktu yang sama dengan Ultraman Zero dan Ultraman Geed.

SEVEN X memang jarang ditampilkan kembali, tapi beberapa alien dari karya ini hadir kembali di banyak serial Ultra penerus. Alien Markind yang muncul di episode 2 nantinya kembali pada Ultraman X dan Ultraman Taiga, bahkan pada Taiga diceritakan dia menjadi anggota EGIS di akhir cerita. Lalu Alien Hupnath dari episode 8 kembali muncul di film layar lebar Ultraman Orb lalu serial Geed dan Taiga, dengan sedikit modifikasi penampilan.



Sumber:

  • https://ja.wikipedia.org/wiki/ULTRASEVEN_X
  • https://ja.wikipedia.org/wiki/%E3%82%A6%E3%83%AB%E3%83%88%E3%83%A9%E3%82%BB%E3%83%96%E3%83%B3_(%E3%82%AD%E3%83%A3%E3%83%A9%E3%82%AF%E3%82%BF%E3%83%BC)#%E3%80%8EULTRASEVEN_X%E3%80%8F%E3%81%AB%E7%99%BB%E5%A0%B4%E3%81%97%E3%81%9F%E3%82%A6%E3%83%AB%E3%83%88%E3%83%A9%E3%82%BB%E3%83%96%E3%83%B3
  • http://sevenx.jp/
  • https://www.scifijapan.com/ultraman-tsuburaya/ultraseven-x-debuts-in-october



Tidak ada komentar:

Posting Komentar