Kamis, 07 Oktober 2021

Informasi Produksi Pro-Wres no Hoshi Azteckaiser

7 Oktober 1976, tokusatsu produksi Tsuburaya Productions (TsuPro) ini memulai episode pertamanya.


Tema Gulat Profesional Oleh Komikus Ternama

Azteckaiser (atau Aztecaser di beberapa sumber) merupakan karya tak biasa dari TsuPro karena melibatkan mangaka/komikus Jepang Go Nagai dan Ken Ishikawa sebagai penulis utama. Judul ini juga proyek kerjasama antara TsuPro dengan Kabushikigaisha Man'nen-sha dan Dynamic Productions, yang juga menjadi tokusatsu pertama bagi kedua perusahaan tersebut. Tema utamanya adalah gulat profesional, dimana pihak baik maupun jahat sama-sama bermotif pegulat, meski ciri khas tokusatsu klasik seperti kendaraan pribadi dan organisasi jahat yang memiliki pasukan tempur tetap ada.

Proyek ini awalnya dibawa kepada berbagai perusahaan, dan ada juga proposal dari Divisi Televisi Toei. Pada rencana awal, konsepnya adalah SF Chou Dynamic Sports Series, yang tak hanya melibatkan gulat profesional tapi juga balapan mobil dan rugby. Karena ditulis oleh mangaka, Azteckaiser turut mendapat adaptasi manga tapi dengan cerita yang berbeda.


Pegulat Pembela Keadilan Berdasarkan Kekaisaran Aztek

Azteckaiser menceritakan tentang Shun Takaba, seorang pegulat profesional muda yang pensiun semenjak Daiji Takaba, kakaknya tewas dalam pertandingan oleh Black Mist, organisasi gulat yang berencana menghancurkan dunia olahraga dengan memimpin pasukan pegulat jahat. Setahun kemudian setelah mempelajari teknik pertempuran Aztek kuno, Shun kembali ke dalam ring sebagai Bintang Gulat Profesional; Azteckaiser, dan melawan pegulat cyborg utusan Black Mist satu persatu.

Azteckaiser adalah baju tempur yang terbuat dari Aztec Jushi (Resin Aztek), resin khusus yang dikembangkan oleh Profesor Hayami yang disebutkan "lebih keras dari besi dan lebih lembut dari karet." Penampilannya adalah replika dari jubah pahlawan legendaris dari Kekaisaran Aztek kuno yang berkembang di kedalaman Meksiko sekitar abad ke-14 dan 15. Ketika kekuatan dan tenaganya menurun, baju ini akan berubah warna dan mulai berkedip merah, dan jika sepenuhnya hilang akan berakibat buruk bagi Shun.

Layaknya tokusatsu pada masa itu, Azteckaiser juga memiliki kendaraan modern yaitu motor roda tiga yang disebut Mach Beat. Masih dibuat oleh Profesor Hayami, motor ini menggunakan teknologi yang menggabungkan peradaban Aztek kuno dengan teknologi modern. Mach Beat memiliki mesin turbin Asteroid dengan bingkai dari resin Aztek, dan dilengkapi dengan berbagai senjata seperti rudal kecil dan meriam yang memancarkan panas tinggi.


"Kaiser In!" - Penggabungan Live-Action Dengan Cel Animation

Hampir seminggu sebelumnya, TsuPro mulai menayangkan Kyoryu Tankentai Born Free yang menggabungkan penggunaan miniatur untuk latar, kendaraan dan dinosaurus, dengan cel animation (animasi dua dimensi) untuk tokoh manusia. Azteckaiser juga melakukan hal yang serupa, bedanya animasi hanya muncul saat klimaks adegan pertarungan untuk menampilkan aksi yang sulit dilakukan dalam live-action. Konsep yang disebut Dramamation ini menjadi nilai jual, dan baik Born Free dan Azteckaiser sama-sama mengenalkan konsep gabungan dua media dalam tokusatsu.


Kemunculan Pegulat Profesional Sungguhan

Azteckaiser tayang di stasiun televisi NET (sekarang TV Asahi), dimana pada stasiun yang sama juga menayangkan World Pro Wrestling, acara resmi New Japan Pro Wrestling (NJPW). Karena itu bisa dilakukan kerjasama berupa memunculkan pegulat, komentator dan wasit sungguhan dalam Azteckaiser.

Antonio Inoki & Azteckaiser

  • Antonio Inoki, Mister Takahashi (wasit) dan Tetsuo Baisho (ring announcer) tampil sebagai diri mereka sendiri di episode pertama. Beberapa foto promosi Azteckaiser menampilkan dirinya berfoto bersama Inoki. Ada juga Osamu Kido sebagai teman berlatih Inoki.
  • Masih di episode pertama, George Takano dan Satoru Sayama memerankan pegulat bertopeng Senketsu Hell dan Mad Condor.
  • Episode 13 menampilkan pegulat Yoshiaki Fujiwara dan Kotetsu Yamamoto sebagai wasit.
  • Episode 15 kembali menampilkan Takano tapi kali ini sebagai tokoh tamu, dan ada adegan sparring dengan Sayama di awal episode.
  • Episode 19 menampilkan adegan imajinasi dimana Kuniaki Kobayashi dan Daigoro Oshiro bertarung.
  • Lambang organisasi gulat fiksional Tohto Pro Wrestling adalah singa, sama seperti NJPW di dunia nyata.
  • Sabuk juara yang muncul di setiap ending credits adalah gelar kelas berat NWF yang dipegang Inoki saat itu.


Azteckaiser Di Dunia Nyata

Pada tanggal 31 Desember 2014, diadakan pertandingan antara Azteckaiser melawan pegulat Bob Sapp dalam acara INOKI BOM-BA-YE 2014 yang diadakan di Ryogoku Kokugikan. Diceritakan Bob Sapp adalah utusan Black Mist, dan pertandingan dilakukan dalam 5 menit dan satu putaran. Setelah pertarungan yang sengit, Azteckaiser mengalahkan Sapp dalam 4 menit 15 detik dengan Spinning Shrimp Hold. Pada konferensi pers pasca pertandingan, keduanya berjabat tangan dan saling memuji penampilan satu sama lain.

Azteckaiser sebagai pegulat sungguhan mendapat ijin resmi dari TsuPro, dan pertandingan tadi merupakan promosi untuk perilisan DVD Azteckaiser untuk tahun 2015. Desain kostumnya masih cukup mirip dengan versi tokusatsu, tapi topengnya telah disempurnakan dengan gaya modern. Pada 20 Februari 2015, Azteckaiser bertanding melawan Black Tiger generasi ke-5 dalam IGF GENOME32 dan menang menggunakan German Suplex Hold


Bob Sapp & Azteckaiser


Sumber:

  • https://ja.wikipedia.org/wiki/%E3%83%97%E3%83%AD%E3%83%AC%E3%82%B9%E3%81%AE%E6%98%9F_%E3%82%A2%E3%82%B9%E3%83%86%E3%82%AB%E3%82%A4%E3%82%B6%E3%83%BC
  • https://m-78.jp/news/n-2886
  • https://news.mynavi.jp/article/20141104-a145/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar