Informasi Produksi Go Go Sentai Boukenger

19 Februari 2006, Super Sentai ke-30 ini memulai episode perdananya.

Latar Belakang

Sebagai judul kedua di abad 21 yang merayakan ulang tahun Super Sentai setelah Hyakujuu Sentai Gaoranger, Boukenger juga masih berdiri dengan cerita sendiri dan pertemuan dengan para seniornya hanya pada V-Cinema. Tapi dibandingkan Gaoranger, ada berbagai referensi dari Sentai terdahulu sepanjang serial yang disisipkan meski tidak secara langsung. Ada pula segmen 30 Sentai Daizenshuu tayang setiap akhir episode sejak Task (sebutan episode di judul ini) 4 yang membahas ke-29 Sentai pendahulu dan berbagai ciri khas seperti anggota keenam, robot kedua dan lain-lain.

Awal Mula 

Jun Hikasa menjadi produser utama dan kembali ke Sentai untuk pertama kalinya dalam 3 tahun sejak Bakuryuu Sentai Abaranger. Hikasa menyatakan bahwa dia tidak memasukkan hubungan dengan Sentai terdahulu ke dalam cerita karena merasa percaya diri dengan proyek ini, tapi memperkenalkan unsur festival sebagai lingkungan sekeliling.

Shou Aikawa menjadi penulis utama Sentai untuk pertama kalinya pada judul ini, setelah sempat menulis untuk Abaranger dan beberapa tokusatsu lain. Penulis pendukung diantaranya ada Yasuko Kobayashi, Naruhisa Arakawa dan Junki Takegami yang semuanya sudah pernah terlibat dalam Sentai produksi Hikasa. Satoshi Morota yang sudah lama dikenal Hikasa ditunjuk sebagai sutradara utama yang menyutradarai episode pilot (perdana dan kedua), versi film layar lebar, episode pengenalan tokoh baru dan episode terakhir.

Nama depan "Go Go" (轟轟) yang berarti "suara gaduh" dipilih karena terdapat banyak karakter "Kuruma" (車) yang berarti "mobil" pada huruf kanjinya. Mobil atau tepatnya kendaraan menjadi salah satu motif utama dalam judul ini.

Fitur

Fitur utama dalam judul ini adalah Sentai yang bukan mengalahkan organisasi kejahatan, melainkan mengumpulkan berbagai harta karun yang disebut Precious. Hikasa menyebutkan alasannya melakukan ini adalah karena beliau bosan dengan (cerita) invasi ke Bumi. Shou Aikawa mengutip novel Alien Series karya Hideyuki Kikuchi sebagai sumber citra pada tahap perencanaan. Tugas utama Boukenger adalah mengamankan Precious, dan pertarungan mereka dengan para antagonis adalah untuk mencegah Precious digunakan untuk kejahatan.

Fitur lainnya yang menjadi ciri khas Boukenger adalah munculnya lebih dari satu organisasi musuh yang aktif secara bersamaan. Setiap organisasi memiliki motif dan latar belakangnya masing-masing, mereka juga kadang bekerja sama untuk mendapatkan Precious. Karena setiap organisasi memiliki namanya masing-masing dan bukan pembagian dari satu kelompok utama, antagonis dalam judul ini disebut Negative Syndicate (Sindikat Negatif). Hikasa menyatakan dia berharap rasa ceritanya berubah setiap antagonisnya berganti.

Boukenger menjadi Sentai pertama yang ditayangkan dalam definisi tinggi (HD) dengan aspek rasio 16:9, setelah 29 Sentai pendahulunya menggunakan 4:3. Tapi khusus untuk V-Cinema Boukenger VS Super Sentai, aspek rasio kembali menggunakan 4:3 karena memunculkan banyak kilas balik Sentai pendahulu. Transisi ke syuting dengan VTR baru dilakukan pada Sentai 3 tahun kemudian.

Episode yang menggunakan Toei Kyoto Studio Park sebagai lokasi dan sudah menjadi kebiasaan Sentai beberapa tahun terakhir saat itu, tidak muncul dalam Boukenger karena konflik pada jadwal. Aikawa sudah mempersiapkan cerita yang menggunakan lokasi tersebut tapi tidak membuahkan hasil. 2 tahun kemudian, Aikawa menulis untuk versi film dari Sentai yang sedang tayang saat itu dan menggunakan latar lokasi Kyoto.

Search Guard Successor

Disingkat SGS (dibaca Saages, juga plesetan dari "sagasu" yang berarti mencari), merupakan organisasi yang mengoleksi dan menjaga Precious yang hampir hilang di seluruh dunia, dan Boukenger merupakan bagian dari organisasi ini. Aikawa mengatakan Hikasa awalnya mempertimbangkan komposisi 3 atau 2 Sentai berlawanan daripada Sentai beranggotakan 5 orang, tapi akan butuh waktu bagi mereka untuk bersatu. Komposisi akhirnya ditetapkan menjadi 3 anggota senior dan 2 pendatang baru yang baru bergabung dalam tim.

Citra karakter Satoru Akashi/Bouken Red dibuat sebagai citra Red yang handal seperti pada Sentai generasi awal, daripada citra Red yang "kuat" yang selalu digunakan sejak Gaoranger. Hikasa menyatakan ada penentangan yang kuat terhadap citra Red sebagai kapten pada tahap perencanaan, karena diperkirakan citra Red yang kuat lebih mudah diterima oleh pemirsa. Tapi beliau bersikeras dengan citra kapten pada Red karena menurutnya citra tradisional Red tidak boleh hilang. Aikawa juga menyatakan kalau dia tidak membuat "Red yang bisa diandalkan," maka tokohnya akan dilupakan.

Beberapa pemerannya dahulu sempat melakukan audisi Sentai dan tokusatsu terdahulu. Masashi Mikami (Souta Mogami/Bouken Blue) sebelumnya mengikuti audisi Kamen Rider 555 dan sudah mencapai tahap akhir tapi tidak terpilih, dan audisi Boukenger baginya adalah "tantangan terakhir." Masayuki Deai (Eiji Takaoka/Bouken Silver) sudah menjadi finalis pada saat audisi Abaranger dan Dekaranger sebagai Red di masing-masing judul tersebut, dia juga pernah mengikuti audisi seluruh trilogi Chouseishin Series.

Setiap anggota Boukenger memiliki inspirasi dalam namanya.

• Satoru Akashi/Bouken Red berdasarkan Akashi Motojiro, Jendral Angkatan Darat Kekaisaran Jepang. Aka juga berarti warna merah.
• Inou Masumi/Bouken Black berdasarkan Inou Tadataka, seorang pengukur wilayah dan kartografer Jepang, yang pada namanya terdapat kanji Sumi (墨) yang berarti tinta, dimana tinta umumnya berwarna hitam.
• Souta Mogami/Bouken Blue berdasarkan Mogami Tokunai, yang membangun Keshogunan pada masa Edo. 
• Natsuki Mamiya/Bouken Yellow berdasarkan Mamiya Rinzo, penjelajah Jepang pada akhir masa Edo, dan nama Natsuki adalah penggabungan dari tanaman Nanohana (bunga sayur) dan Tsuki (bulan).
• Sakura Nishihori/Bouken Pink berdasarkan Eizaburo Nishibori, seorang pendaki gunung dari Jepang, dan bunga sakura yang diasosiasikan dengan warna pink.
• Eiji Takaoka/Bouken Silver berdasarkan pangeran kekaisaran Takaoka pada masa Heian, dan Eiji dari pelafalan "Ag" yaitu simbol unsur perak.

Kemarin melalui akun Twitter resminya, Hikasa yang turut ikut dalam tagar "Cantumkan satu pengetahuan yang anda ketahui dalam Tokusatsu" yang dimulai oleh beberapa penggemar, menuliskan tentang Boukenger. Beliau menyebutkan Masayuki Deai saat memerankan Eiji ditampilkan suka makan sayuran dan menggigit seledri, tapi Deai sebenarnya tidak suka seledri dan Hikasa jadi berpikir sebenarnya bisa pakai sayuran yang lain. 

Hikasa juga menyebutkan tokoh Sakura yang diceritakan seorang penyelam dan mengendarai kendaraan selam, sebenarnya Suenaga sebagai pemerannya sangat takut memasukkan wajahnya ke dalam air. Dalam adegan basah kuyup dan adegan kapal, Suenaga menekan rasa takutnya dengan semangat aktingnya dan memberikan penampilan putus asa. Hikasa menambahkan kalau Sakura menyukai makanan manis, tapi Suenaga tidak.

Negative Syndicate

Setiap antagonis dalam judul ini baik petinggi maupun monster mingguan menyisipkan motif dari robot Super Sentai terdahulu. Masing-masing organisasi memiliki temanya tersendiri.

Godom Bunmei (Peradaban Godom)

• Motif utamanya adalah mecha dari Himitsu Sentai Goranger. Sebagai tambahan ada juga berbagai robot dari Ohranger, Magiranger dan berbagai Sentai yang menggunakan kekuatan khusus.
• Daishinkan (Imam Besar) Gaja berdasarkan Variccune dari Goranger. Pada desain awal, siluet kepalanya mengikuti Variccune dengan bola diatas kepalanya, tapi kemudian diganti dengan kepala runcing yang simpel karena tidak cocok dengan saat akting serius, sehingga hanya cakar pada tangan kiri yang tetap digunakan. Kostumnya juga berdasarkan pendeta Oriental.
• Gajadom, evolusi Gaja di episode terakhir, berdasarkan OhBlocker dari Ohranger. Desainnya juga berdasarkan citra tulang-belulang, karena warnanya yang putih. Siluet Gaja sengaja tidak diubah, dan detilnya mirip dengan sumsum otak Godom.
• Karth, pasukan Godom, desain awalnya adalah wajah yang mengenakan kacamata besar seperti Akaranger dari Goranger, tapi kemudian diganti karena dikatakan terlalu mirip Akaranger. Tidak terlalu ada penekanan motif dari Sentai pendahulu, dan citra aslinya adalah patung batu dengan lilin pendek di mulutnya, yang dapat bergerak hanya saat dinyalakan. 

Jaryu Ichizoku (Klan Jaryu)

• Motif keseluruhannya berdasarkan robot jenis dinosaurus, robot binatang dan robot humanoid yang bercampur dengan binatang pada Sentai terdahulu. Ajuan awalnya adalah Bakuryuu no Gundan (Tentara Naga Ledakan).
• Souzou Ou (Raja Pencipta) Ryuon berdasarkan Daizyujin dari Kyoryu Sentai Zyuranger. Desain keseluruhannya berdasarkan petualang di jaman kuno. Awalnya penekanan pada aspek prajurit, tapi bergeser menjadi citra pemimpin dan ilmuwan yang sombong, dan akhirnya menjadi sosok seperti bajak laut/perompak.
• Ryuto-hei (Prajurit Naga) Jaryu berdasarkan Dragon Caesar dari Zyuranger. Awalnya direncanakan sebagai petarung tingkat lanjut dalam cerita ini, dan desainnya yang besar karena diharapkan menjadi raksasa semasa tahap desain. Karena berdasarkan perpaduan materi organik dan anorganik, perbedaan antara baju zirah dan daging dihilangkan sebanyak mungkin.

Dark Shadow

• Motif para petingginya berdasarkan Sanshinsho (Tiga Dewa) alias ketiga robot dari Ninja Sentai Kakuranger. Motif keseluruhannya berpusat pada robot Sentai tema ninja, sementara sisanya berdasarkan robot ukuran sedang, robot kecil dan robot kapal induk. Ajuan awalnya adalah Ninpu no Gundan (Tentara Ninja Angin).
• Maboroshi no Gekkou berdasarkan Tsubasamaru dari Kakuranger. Didesain dengan bentuk burung hantu untuk menciptakan suasana yang bermartabat.
• Yami no Yaiba berdasarkan Muteki Shogun dari Kakuranger, sangat terlihat dari bentuk angsa kertas di kepala dan tanda pada dadanya. Awalnya direncanakan sebagai tokoh lawak, karena ide awalnya adalah dia menjalankan perusahaan. Penataan jas pengusaha di bagian dada kostum dan shuriken yang menyerupai dasi dikenakan pada dada sebagai simbol pengusaha, merupakan sisa-sisa dari ide awalnya.
• Kaze no Shizuka berdasarkan Kakure Dai Shogun dari Kakuranger, yaitu pada dekorasi jaket dan siluet kepalanya. Kostumnya diadaptasi dari seragam seorang OL (Office Lady), dan tujuannya menghilangkan eksterior agak terlihat seperti seragam OL. Helm yang dikenakan Shizuka terinspirasi dari helm motor Peggy Matsuyama/Momoranger dari Goranger.
• Kaze no Super Shizuka berdasarkan Super Kakure Dai Shogun dari Kakuranger. Awalnya desain berdasarkan Dekaranger Robo, tapi diganti atas permintaan dari sutradara Noboru Takemoto. Desainnya menggantikan kostum Shizuka dengan baju zirah, dan memasukkan motif sayap dan lain-lain, dengan tetap mempertahankan beberapa desain Dekaranger Robo.

Quester

• Motif anggota utamanya berdasarkan KiDen Bujin alias para robot dari Gosei Sentai Dairanger.
• Gai semasa masih dalam wujud Ashu berdasarkan Ryusei Oh, sementara Quester Gai berdasarkan Dairen Oh dari Dairanger. Nama Gai berdasarkan unit angka milyar yang diwakili dengan angka 10 pangkat 20.
• Rei wujud Ashu berdasarkan Won Tiger, sedangkan Quester Rei berdasarkan Kiba Dai Oh dari Dairanger. Nama Rei berasal dari kata rei dalam bahasa Jepang yang berarti angka nol.
• Hyouga berdasarkan Daimugen dari Dairanger dengan motif utamanya adalah macan tutul. 
• Ouga berdasarkan Gao Hunter Evil dari Gaoranger. Untuk membedakan dari Gai dan lainnya, Ouga menggunakan canidae (serigala anjing) sebagai motif. Citra keseluruhannya adalah orang Skandinavia dengan desain gaya Viking.

Sang Maskot Ulang Tahun Super Sentai

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, terdapat segmen pendek 30 Sentai Daizenshuu yang sedikit membahas berbagai Super Sentai pendahulu dan satu penerusnya pada Task 48. Hingga kini, segmen ini hanya ditayangkan di televisi dan tidak pernah dimasukkan pada perilisan DVD dengan alasan yang belum diketahui.

Pada V-Cinema Boukenger VS Super Sentai, diperkenalkan tokoh baru bernama AkaRed yang menjadi perwakilan dari seluruh Red dalam Super Sentai. Awalnya AkaRed direncanakan sebagai tokoh promosi dalam rangka 30 tahun Sentai, tapi kemudian ditahan dulu karena dianggap akan mengurangi keberadaan Sentai yang sedang tayang yaitu Boukenger. Tokoh ini kemudian digunakan kembali ketika proyek V-Cinema ini dimulai. AkaRed menggunakan motif api karena belum pernah digunakan oleh Sentai lain sebelumnya.

Dalam V-Cinema tersebut, AkaRed dapat berubah wujud menjadi Red pendahulu, dan sempat menjadi Gao Red dan Magi Red, sebuah konsep yang akan dilakukan Sentai 5 tahun setelah Boukenger. Sebagai maskot ulang tahun Super Sentai, dia selalu muncul 5 tahun sekali dengan perubahan logo pada dada kirinya dan mata sabuk, mengikuti jumlah usia Sentai saat muncul, mulai dari 30, 35, 40 dan seterusnya. AkaRed belum ditampilkan untuk tahun ke-45 saat ini.

Evaluasi

Rata-rata rating pemirsa lebih rendah dari biasanya. Penjualan mencapai 10.1 milyar yen, lebih rendah dari Magiranger yang mencapai 10.8 milyar yen. Tapi karena target penjualannya adalah 10 milyar yen jadi masih tetap sesuai target.

Sumber:

• https://ja.wikipedia.org/wiki/%E8%BD%9F%E8%BD%9F%E6%88%A6%E9%9A%8A%E3%83%9C%E3%82%A6%E3%82%B1%E3%83%B3%E3%82%B8%E3%83%A3%E3%83%BC
• https://ja.wikipedia.org/wiki/%E8%BD%9F%E8%BD%9F%E6%88%A6%E9%9A%8A%E3%83%9C%E3%82%A6%E3%82%B1%E3%83%B3%E3%82%B8%E3%83%A3%E3%83%BC%E3%81%AE%E7%99%BB%E5%A0%B4%E4%BA%BA%E7%89%A9
• https://twitter.com/k_yonabal/status/1362255156247584770
• "Super Sentai Official Mook 21st Century" Kodansha <Kodansha Series MOOK> "Vol.6 GoGo Sentai Boukenger", August 9, 2017. ISBN 978-4-06-509517-1