Selasa, 21 September 2021

Informasi Produksi Ginga Roid Cosmo X

21 September 2001, versi Original Video (OV) dari tokusatsu karya Tomokazu Seki ini mulai dirilis volume pertamanya.


Pengisi Suara Sekaligus Pecinta Tokusatsu

Semuanya dimulai oleh Tomokazu Seki. Dikenal sebagai seiyuu (pengisi suara) anime dan tokusatsu, Seki memang sudah menggemari tokusatsu sejak lama, dari menonton Skyrider dan penayangan ulang Ultraman Taro semasa kecil. Setelah peran kecil di Blue SWAT, beliau mengisi suara Buldont di Ohranger dan masih terus mengisi suara maupun peran langsung di tokusatsu sampai sekarang, yang paling baru adalah suara Geardalinger di Zenkaiger dan Taishi Manaka di The High School Heroes.

Pada tahun 1995, Seki memulai sebuah kolom di majalah Model Graphix, dan menampilkan pahlawan ciptaannya ini. Seki juga membuat sendiri kostum Cosmo X dan ditampilkan dalam acara Wonder Festival. Dibuat juga versi video pilot sebagai bonus majalah, dimana versi pilot memiliki perbedaan dengan versi OV.


Sang Pahlawan Pembela Keadilan

Siapakah Cosmo X? Cosmo X adalah cyberoid pelindung galaksi yang berasal dari planet Cosmo. Saat planetnya hancur, dia sempat menyelamatkan diri dan terjatuh di Bumi. Ketika kekurangan tenaga saat bertarung, Cosmo X bisa menggunakan air dari Bumi sebagai sumber tenaga penggantinya. Cosmo X memiliki 365 jurus pamungkas.

Dari segi desain, terlihat banyak pengaruh dari tokusatsu era 70-an karena pada masa itulah Seki tumbuh sebagai penggemar tokusatsu. Wajah Cosmo X menyerupai tokusatsu karya Shotaro Ishinomori seperti Kikaider, Robot Keiji dan Inazuman, terutama bentuk matanya yang mirip Kikaider. Bagian dada pada baju pelindungnya memiliki komponen elektronik seperti Kikaider 01.


Sinopsis Cerita Sang Pelindung Galaksi

Seki tak hanya menciptakan karakter ini, tapi juga memerankan wujud manusianya yaitu Hiroshi Jumonji. Hiroshi adalah seorang pemuda pemalas tapi sebenarnya baik hati, hobinya melihat bintang di malam hari. Dia sering bertengkar dengan ayahnya karena tidak mau membantu usaha pemandian keluarga. Suatu hari ketika Hiroshi dan temannya yaitu bocah bernama Atsushi Ishii sedang melihat bintang jatuh, muncul meteor yang jatuh di dekat mereka, yang ternyata adalah Cosmo X yang tak sadarkan diri.

Setelah sadar karena tidak sengaja terkena air hujan, Cosmo X memperkenalkan diri dan berteman dengan kedua manusia yang menemukannya itu. Hingga pada suatu malam muncul lagi meteor jatuh, yang ternyata adalah monster Mad Domain yang mengejar Cosmo X. Mereka bertarung sampai Cosmo X tersudut karena kehabisan tenaga. Hiroshi segera mengambil air untuknya, tapi sayangnya dia terkena serangan Mad Domain dan tewas.

Sedih dan marah, Cosmo X, dengan air pemberian Hiroshi, mengalahkan Mad Domain dengan satu dari 365 jurus pamungkasnya; Cosmo Driver. Meski kalah, Mad Domain bukan satu-satunya penjahat yang akan menyerang Bumi. Sejak saat itu, Cosmo X meminjam rupa dan identitas Hiroshi, untuk menghormatinya dan masuk ke dalam keluarga Jumonji. Pertarungan Cosmo X untuk melindungi Bumi telah dimulai...


Wajah Familiar Yang Mengisi Cerita


Ada wajah-wajah familiar yang pernah dan akan berperan dalam tokusatsu lain. Seikichi Jumonji, ayah Hiroshi, diperankan Shoichiro Akaboshi, yang paling dikenal sebagai profesor Takeo di Guyferd dan beragam tokusatsu lain. Atsushi Ishii diperankan oleh Rakuto Tochihara, yang nantinya memerankan Asumu Adachi di Kamen Rider Hibiki. Yukari Fukui, sesama seiyu anime seperti Seki, memerankan Saki Amamiya, tokoh utama wanita dalam cerita ini, dan sempat menjadi bintang tamu di Ultraman Neos.


Staf Berpengalaman Dalam Tokusatsu

Versi OV Cosmo X diproduksi oleh VAP, yang sudah sering bekerja sama dengan Tsuburaya Productions, salah satunya OV Ultraseven Evolution. Sutradaranya adalah Atsushi Shimizu yang sebelumnya menjadi sutradara berbagai tokusatsu tengah malam Tsuburaya Entertainment (berbeda dari TsuPro) yaitu versi live action Shin Megami Tensei Devil Summoner, Kamen Tenshi Rosetta dan Bishoujo Shinseiki GAZER. Naskah dan komposisi serial oleh Hiroyuki Kawasaki yang sempat terlibat dalam Jetman dan Gridman, tapi paling dikenal lewat karyanya di anime genre mecha seperti Yuusha Series (Da Garn sampai Goldran) dan Kidou Shin Seiki Gundam X.


Musik dan lagu tema Cosmo X digubah oleh komposer senior Michiaki 'Chumei' Watanabe. Beliau dikenal mengerjakan musik Super Sentai dari Goranger sampai Goggle V dan sekarang Zenkaiger, Metal Hero dari Gavan sampai Spielvan, dan masih banyak lagi. Musik latar ketika Cosmo X menggunakan jurus pamungkas dibuat mirip dengan musik Laser Blade para Uchu Keiji, dimana musik ini juga muncul di beberapa anime yang musiknya digubah Watanabe.


Tetap Eksis Dalam Media Lain

Cosmo X hadir sebagai OV sebanyak 3 volume yang dirilis sebulan sekali, dan nantinya diedit dan dikombinasikan sebagai satu film yang tayang pada 29 Desember 2001 di stasiun Kids Station. Karena merupakan proyek independen dengan anggaran rendah, Cosmo X memang tidak direncanakan sebagai serial tokusatsu yang panjang. Ini murni proyek impian Seki karena kecintaannya pada tokusatsu.


Pada tahun 2008, Cosmo X hadir dalam majalah webcomic Hero Cross Line (HXL). Ada perubahan dalam latar cerita dan karakternya dari versi tokusatsu, untuk menyesuaikan dengan para pahlawan lain dari majalah ini. Setelah itu dibuat juga radio drama yang disiarkan di acara radio Seki, dan juga Drama CD yang turut menampilkan berbagai seiyu terkenal yang pernah mengisi suara dalam tokusatsu. Di tahun 2019, Cosmo X menjadi bintang tamu dalam sebuah acara oleh local hero Yabai Kamen

Yabai Kamen, Tomokazu Seki, Cosmo X


Sumber: 
  • https://ja.wikipedia.org/wiki/%E9%8A%80%E6%B2%B3%E3%83%AD%E3%82%A4%E3%83%89%E3%82%B3%E3%82%B9%E3%83%A2X
  • https://ja.wikipedia.org/wiki/%E9%96%A2%E6%99%BA%E4%B8%80
  • https://heroq.com/archives/17/
  • https://twitter.com/seki0908/status/1191018097479536640

Tidak ada komentar:

Posting Komentar