Selasa, 03 Maret 2020

25 Tahun Chouriki Sentai Ohranger


3 Maret 1995, Super Sentai ke-19 ini memulai episode perdananya. Ohranger juga sekaligus merayakan 20 tahun Super Sentai karena kini Himitsu Sentai Goranger dan JAKQ Dengekitai turut dihitung.


Latar Belakang

Motif yang dipilih adalah peradaban kuno, lalu diadaptasi menjadi desain yang lebih mudah dimengerti seperti robot berbentuk hewan. Karena Ohranger adalah para pahlawan dengan kekuatan super (Chouriki) yang misterius, desain goggle pada helm menggunakan bentuk berdasarkan kartu zener, yang digunakan untuk menguji kemampuan khusus atau ESP. Produser Takeyuki Suzuki mengatakan kalau bentuk kelima logo setiap anggota juga berdasarkan angka 5-4-3-2-1, dengan urutan merah-hijau-biru-kuning-pink.
Contoh kartu zener (Sumber: Alibaba)


Produksi

Masih dalam rangka 20 tahun Super Sentai, Ohranger mengembalikan beberapa unsur yang menyerupai Goranger sebagai Sentai pertama. Kelima Ohranger adalah prajurit profesional dalam pertarungan seperti Goranger. Setelah setahun sebelumnya dalam Ninja Sentai Kakuranger tidak menggunakan merah sebagai pemimpin, Ohranger mengembalikan warna merah untuk memimpin tim, dan dipanggil taichou (kapten) oleh anggota lainnya.


Noboru Sugimura kembali menjadi penulis utama, melanjutkan tugasnya berturut-turut sejak Zyuranger hingga Kakuranger. Ohranger mengumpulkan berbagai penulis utama di beberapa judul terdahulu, antara lain Shozo Uehara (Goranger sampai Sun Vulcan), Susumu Takaku (Battle Fever J bersama Uehara), Hirohisa Soda (Goggle V hingga Fiveman), dan Toshiki Inoue (Jetman), untuk menulis beberapa episode. Ohranger mengambil latar waktu tahun 1999 pada ceritanya karena dulu penuh isu mengenai kiamat pada tahun itu, meski pada beberapa episode setelahnya tahun tidak terlalu disebut.

Ohranger menjadi Sentai terakhir dimana Takeyuki Suzuki menjadi produser. Ryuta Tasaki melakukan debut sutradara lewat Ohranger episode 39. Komposer senior Seiji Yokoyama untuk pertama kalinya mengaransemen musik untuk Super Sentai setelah sebelumnya mengerjakan Choujinki Metalder dan Tokkei Winspector. Musiknya dikemas sebagai "Symphonic Suite," direkam secara orkestra sepenuhnya di Paris, Prancis, untuk pertama kalinya dalam Super Sentai.


Casting

Serial Super Sentai sudah dianggap sebagai gerbang bagi aktor-aktris muda sejak dulu, tapi sejak Ohranger jumlah yang melamar untuk audisi semakin banyak dan kompetisinya semakin meningkat. Beragam pelaku hiburan yang masih muda mengikuti audisi, tak hanya aktor-aktris tapi juga model, gravure idol, maupun mantan atlit.


  • Masaru Shishido, pemeran Goro Hoshino/Oh Red, semasa kecil pernah berperan dalam Ultraman 80 episode 32.
  • Kazutoshi Yokoyama yang sudah menjadi suit actor tokoh utama sejak Kidou Keiji Jiban hingga Blue SWAT, untuk pertama kalinya berperan di Sentai sebagai Oh Red. Yokoyama mengaku karena sudah terbiasa sebagai Metal Hero, gerakannya pada awal-awal memerankan Oh Red terasa kaku dan menyerupai robot.
  • Ohranger merupakan debut akting peran utama bagi Masashi Goda (Yuji Mita/Oh Blue) dan Tamao Sato (Momo Maruo/Oh Pink).
  • Riki/King Ranger diperankan oleh Shoji Yamaguchi dan menjadi topik hangat pada saat itu karena diperankan oleh siswa SMP. Karena masih memprioritaskan studi, Yamaguchi sempat digantikan untuk bagian mengisi suara. Pada pertengahan episode 26 dan seluruh episode 27, Riki diisisuarakan oleh Takumi Hashimoto, yang dulu memerankan Boi/Tiger Ranger di Zyuranger. Pada film crossover dengan Kakuranger, King Ranger tampil sepenuhnya dalam kostum karena Yamaguchi berhalangan syuting.
  • Hiroshi Miyauchi, yang turut berperan dalam 2 Sentai pertama sebagai Aoranger dan Big One, kali ini berperan sebagai Naoyuki Miura, ketua dari UAOH dan Ohranger. Miyauchi mengatakan Miura tak jauh berbeda dari perannya dulu yaitu Shunsuke Masaki, komandan Winspector dan Solbrain, kecuali perbedaan pada kostum.


Konsep

Baranoia, kelompok antagonis dalam judul ini, menggunakan motif steam punk, dengan arahan retro yang memasukkan unsur Art Deco. Nama Baranoia merupakan plesetan dari paranoia. Pemimpin Baranoia pertama yaitu Bacchus Fundo namanya berdasarkan dewa Romawi yaitu Bacchus. Desain petinggi Baranoia berdasarkan beberapa benda.


  • Kaisar Bacchus Fundo: bagian dari mobil retro, seperti bagian kipas dan plat nomor.
  • Ratu Hysteria: bagian mobil retro, patung Oscar, robot Maria dari film Metropolis (1927)
  • Pangeran Bulldont: anak kecil orang kaya tapi menjijikan yang biasa terlihat di film Amerika.
  • Kaisar Bulldont: menurut desainer Akira Abe, desainnya berdasarkan tokusatsu klasik Chiisana Superman Ganbaron.
  • Keris: berdasarkan dewa Horus dari Mesir.
  • Acha & Kocha: lampu bohlam.


Pengaruh Dari Dunia Nyata


Ohranger sudah direncanakan sebagai Sentai yang lebih serius dan memiliki beberapa unsur yang lebih kelam, terlihat sejak episode pertama. Tapi pada tanggal 20 Maret 1995, terjadi tragedi gas sarin di kereta bawah tanah Tokyo yang menewaskan dan melukai banyak penduduk. Akibatnya rencana cerita yang lebih serius digantikan pada pertengahan, dengan menambahkan unsur komedi.


Evaluasi

Rata-rata rating pemirsa tergolong rendah, mencapai 4.5%. Tapi menurut produser Suzuki, penjualan produk termasuk yang selain mainan menjadi yang paling tinggi dibanding seluruh Sentai pendahulunya, mencapai 15.1 milyar yen. Penjualan produk mainan dari Bandai mencapai 8 milyar yen, juga paling tinggi dibanding mainan Sentai sebelum-sebelumnya. Menurut Michio Otsubo dari Toei, meski program lain mulai menargetkan dewasa karena menurunnya populasi anak-anak, faktor kesuksesan Ohranger adalah dibuat untuk anak-anak usia 3 sampai 6 tahun sehingga lebih mudah dimengerti untuk mereka. Berkat inilah Ohranger menjadi sukses secara komersil.




Sumber:

  • https://ja.wikipedia.org/wiki/%E8%B6%85%E5%8A%9B%E6%88%A6%E9%9A%8A%E3%82%AA%E3%83%BC%E3%83%AC%E3%83%B3%E3%82%B8%E3%83%A3%E3%83%BC
  • Hyakka Ryoran Shimonomaki, p. 5 & 7
  • Uchusen 148, p. 110-111, Special Talk Kazutoshi Yokoyama X Tsuyoshi Nonaka

1 komentar:

  1. Ada 5 Super Sentai yg fokus dalam dramatisasinya dan jalan ceritanya juga sangat seru, enak diikuti, rumit tp enggak gag bikin mumet, enggak Norak, nggak Childish, penuh dgn konflik dan twist ending yg berpilin2, yaitu : 1. Choujin Sentai JETMAN, 2. Chujyu Sentai LIVEMAN, 3. Chouriki Sentai OHRANGER, 4. LUPINRANGER Vs PATRANGER, dan 5. Dengeki Sentai CHANGEMAN,,, gw kesengsem dgn jalan cerita dr Ohranger, di serial ini juga terjadi permusuhan sesama tokoh Villain di kerajaam Baranoia, yg membuat saling kudeta diantara anggota Baranoia, hal ini mengingatkan gw akan perseteruan sesama member Vyram di Choujin Sentai Jetman,,, tp asyiknya di Jetman adalah sesama member Jetman pun terjadi perseteruan, alias gag kompak sama sekali,,, inilah serial Super Sentai dimana di 2 kubu, baik di kubu Protagonis & di kubu Antagonis saling gag akur, saling menjegal satu sama lain,,, klo perseteruan dgn sesama anggota Antagonis mah agak biasa,,, yg jarang2 adalah Konflik & perseteruan dgn sesama member Super Sentai, hanya Jetman yg bisa begini

    BalasHapus