29 Maret 2014, film crossover Kamen Rider dan Super Sentai ini tayang perdana di bioskop Jepang.
Kembalinya Film Musim Semi Berfokus Pada Rider
Sejak Kamen Rider Den-O & Kiva: Climax Deka, film musim semi menjadi tradisi tahunan setelah semua Kamen Rider sejak Agito masing-masing hanya memiliki satu film musim panas. Pada tahun 2012, film musim semi Rider berevolusi menjadi pertemuan dengan Super Sentai lewat film Kamen Rider x Super Sentai: Super Hero Taisen. Setelah dua tahun berturut-turut menjadi pertemuan antara dua waralaba tokusatsu Toei ini (ditambah Uchu Keiji sekaligus Metal Hero di tahun 2013), tahun 2014 kembali menjadi film yang lebih berfokus pada Rider dengan sedikit keterlibatan Sentai. Takayuki Shibasaki kini menjadi sutradara setelah dua tahun sebelumnya oleh Osamu Kaneda.
15 Kamen Rider Pada Kedua Era
Ketika film ini diproduksi, Kamen Rider Gaim menjadi karya yang sedang tayang saat itu sekaligus sebagai Heisei Rider ke-15 sejak dimulai oleh Kamen Rider Kuuga. Jumlah Showa Rider sejak Kamen Rider Ichigou hingga J mencapai 15 orang karena BLACK dan BLACK RX dianggap sebagai Rider berbeda pada masa ini. Hanya pada saat inilah jumlah Rider pada kedua era seimbang.
Selama waralaba Kamen Rider berlanjut, jumlah Heisei Rider akan terus bertambah, dan akan tiba saatnya Heisei Rider menjadi arus utama Kamen Rider dan divisi "Heisei" itu sendiri tidak diperlukan lagi. Istilah "Heisei Rider" awalnya digunakan oleh para penggemar, bukan oleh tim produksi, dan jika kita hanya memikirkan eranya, "Showa Rider" dari pertengahan BLACK RX hingga J diproduksi selama zaman Heisei. Oleh karena itu, pihak produksi sekali lagi secara sadar memusatkan perhatian pada perbedaan antara Heisei Rider dan Showa Rider, dalam upaya untuk memperjelas pentingnya pembagian tersebut dengan menempatkan keduanya dalam pertentangan.
Semenjak Kamen Rider Decade, pertemuan dengan Rider pendahulu menjadi cukup sering dilakukan sepanjang 5 tahun sejak karya tersebut. Tapi banyak diantara Rider yang kembali hanyalah sebagai "kostum" dengan pengisi suara lain atau diam sama sekali, dan kalaupun ada yang kembali hanya mengisi suara saja atau muncul sebentar. Heisei VS Showa mengembalikan cukup banyak aktor asli dari kedua era yang beberapa diantaranya dibuat relevan dalam cerita, yang akan dibahas berikut ini.
Kembalinya Sang Pelopor
Hiroshi Fujioka kembali memerankan Takeshi Hongo alias Kamen Rider paling pertama. Beliau sebelumnya sudah kembali mengisi suara Ichigou di film Let's Go Kamen Rider tanpa menampilkan wujud sebelum transformasi. Heisei VS Showa menjadi kali pertama beliau tampil memerankan Hongo dalam 38 tahun sejak acara spesial Zen'in Shugo! Shichinin no Kamen Rider!! (Semuanya Berkumpul! Tujuh Kamen Rider!!) di awal tahun 1976. Film ini juga menjadi kali pertama Fujioka sebagai Hongo melakukan adegan Henshin dalam 40 tahun sejak Kamen Rider V3 episode 34.
Pada adegan Henshin dalam film ini, Fujioka menyisipkan teriakan "Haa!" sebelum pose, yang kemudian terus dilakukan saat beliau diminta berpose Henshin di acara lain. Pakaian yang dikenakan Hongo pada film ini adalah milik Fujioka sendiri dan dipilih dengan asumsi Hongo masih bertarung di luar negeri. Kacamata hitam disiapkan berdasarkan ide sutradara Shibasaki bahwa dia memakainya sehingga musuh tidak akan tahu bahwa Hongo sedang melihatnya. Tapi ide Fujioka adalah bahwa seorang pejuang tidak akan memakai kacamata hitam dalam kegelapan, jadi beliau melepasnya saat berada di adegan bawah tanah pada awal film.
40 Tahun Cyborg Lautan & 30 Tahun Sang Ninja Listrik
Tahun tayang Heisei VS Showa juga bertepatan dengan 40 tahun sejak Kamen Rider X tayang di tahun 1974. Ryo Hayami kembali memerankan Keisuke Jin alias X Rider. Film ini menjadi kali pertama dalam 34 tahun sejak Hayami terakhir kali memerankan X Rider pada Kamen Rider (Skyrider) episode 31 dan 32.
Selain itu, tahun tayang film ini juga bertepatan dengan 30 tahun sejak acara spesial Juugou Tanjou! Kamen Rider Zen'in Shuugou!! (Nomor 10 Telah Lahir! Seluruh Kamen Rider Berkumpul!!) yang menjadi debut karya video Kamen Rider ZX di tahun 1984. Shun Sugata kembali memerankan Ryo Murasame alias ZX. Awalnya Ryo menyamar sebagai Kurayami Taishi, tokoh yang aslinya muncul dalam cerita ZX, sebelum membuka identitas aslinya.
Jika pada beberapa film crossover sejak All Rider VS Dai Shocker lebih banyak menggunakan unsur Kamen Rider pertama (terutama antagonis) sebagai referensi Showa, kini banyak unsur dari ZX digunakan dalam film ini. Mulai dari organisasi musuh kali ini adalah Badan, termasuk kombatan dari organisasi tersebut juga, bukan dari Shocker lagi. Badan pada film ini memiliki Mega Reverse Machine yang berdasarkan Jiku Hadan System (Sistem Pemecah Ruang dan Waktu) di cerita aslinya meski ada perbedaan fungsi. Lagu penutup film ini adalah Dragon Road 2014, yaitu versi aransemen ulang dari lagu tema ZX yang masih dinyanyikan oleh Akira Kushida dan kali ini bersama Kamen Rider GIRLS.
Buka Matamu Untuk 10 Tahunan
Heisei VS Showa menjadi kali pertama dalam 10 tahun sejak Kento Handa terakhir kali memerankan Takumi Inui dan bertransformasi menjadi Kamen Rider Faiz pada episode terakhirnya. Meski Faiz terhitung tayang pada tahun 2003, tapi episode terakhirnya tayang pada bulan Januari 2004 sehingga masih bisa dianggap 10 tahunan. Tak hanya Handa, tapi Kohei Murakami untuk pertama kalinya tampil kembali secara fisik sebagai Masato Kusaka/Kamen Rider Kaixa setelah hanya kembali mengisi suara di salah satu episode Decade.
Meski dibuat serasa seperti kelanjutan sejak episode terakhir Faiz, ada beberapa kontradiksi dalam film ini. Diceritakan Takumi diliputi rasa bersalah karena Kusaka tewas oleh Horse Orphnoch ketika kedua Rider ini sedang melawan Horse dan Arch Orphnoch di pinggir pantai, dimana pada serial aslinya Kusaka tewas oleh Yuji Kiba/Horse yang saat itu menggunakan Kaixa tanpa disaksikan langsung oleh Takumi. Di lain waktu, Murakami bertanya kepada sutradara Shibasaki mengenai perubahan ini, dan sang sutradara mengatakan "roh jahat" menggunakan wujud Kusaka dan membuat Takumi salah ingat akan kejadian sebenarnya saat kematian Kusaka.
5 Tahun yang "Numpang Lewat" & Heisei Rider Lain
Masahiro Inoue kembali memerankan Tsukasa Kadoya alias Decade dan film ini terhitung 5 tahun sejak serialnya dahulu. Pada kredit penutup film, namanya ditempatkan paling atas dalam daftar pemeran, sehingga mengesankan dia adalah tokoh utama dalam film ini. Adegan Tsukasa pada kredit penutup menampilkannya memegang foto yang dia potret layaknya saat dia menyelesaikan tugas di setiap dunia.
Selain Decade, Kamen Rider Double juga tayang 5 tahun sebelum film ini. Renn Kiriyama kembali memerankan Shotaro Hidari, salah satu dari kedua pengguna Double. Karena hanya Shotaro yang kembali, dia sempat berubah menjadi Kamen Rider Joker di pertengahan film, lalu pada klimaks film dia sudah dalam wujud Double Cyclone Joker tanpa adegan transformasi. Sampai saat ini, Heisei VS Showa menjadi terakhir kalinya Kiriyama kembali memerankan Shotaro.
Sejak Super Hero Taisen di tahun 2012, film musim semi selalu mengembalikan aktor Rider utama setahun sebelumnya meski peran mereka tidak begitu banyak. Hal ini masih dilakukan dalam Heisei VS Showa, dimana Shunya Shiraishi kembali memerankan Haruto Soma/Kamen Rider Wizard. Meski hanya sebentar, kemunculan Haruto bisa dibilang cocok dengan sentral cerita film ini yang berhubungan dengan kepergian orang penting dalam hidup.
Sang "Lima Belas" Sebagai Salah Satu Lawan
Kamen Rider Fifteen menjadi Rider yang hanya muncul dalam film ini. Meski masih menggunakan basis Armored Rider dalam serial Gaim yaitu penggunaan Sengoku Driver, Lockseed dan pergantian Arms, pihak Plex yang bertanggung jawab dalam desain memasukkan ide yang bebas dengan asumsi Fifteen tidak akan dibuat dalam lini action figure Arms Change Series. Desain kepalanya dibuat berdasarkan helm milik Takeda Shingen, dan dekorasi Juugo (十五 = 15) pada kepalanya diperbesar atas permintaan produser Shinichiro Shirakura. Kostum Fifteen nantinya dimodifikasi menjadi Kamen Rider Maja pada Kamen Rider Gaim Final Stage.
Identitas Fifteen adalah Ren Aoi yang diperankan oleh Itsuji Itao. Beliau sebelumnya memerankan Spider dalam Kamen Rider THE FIRST. Pengumuman Itao mendapat peran ini cukup menarik perhatian publik saat itu, dan beliau senang bisa menjadi Rider ketika sudah memasuki usia 50 tahun.
Kekuatan Pendahulu Sebagai Baju Zirah
Seperti pada film Gaim & Wizard Tenkawakeme no Sengoku Movie Daigassen yang menampilkan Arms berdasarkan Rider pendahulu, film ini juga menampilkan beberapa diantaranya. Bedanya, Lockseed yang digunakan bukan berdasarkan masing-masing Rider, tapi dua Lockseed baru yang masing-masing mewakili semua Showa dan Heisei Rider. Fifteen menggunakan Heisei Rider Lockseed untuk mengakses Decade, Fourze, Wizard bahkan sampai Gaim Arms.
Sebagai pembanding, Gaim mendapatkan Showa Rider Lockseed yang dia gunakan untuk mengakses Ichigou Arms pada film ini. Awalnya direncanakan kalau bagian dadanya menggunakan converter lung seperti pada desain dada Ichigou, tapi dianggap kurang memberi dampak. Sebagai gantinya, wajah Ichigou menjadi bagian dada agar terlihat mencolok.
Penentuan Akhir Kisah Lewat Pemungutan Suara
Biasanya dalam film crossover tokusatsu yang menggunakan VS atau 対 (= lawan) dalam judulnya, perlawanan ini tidak dilakukan secara harafiah karena pada akhirnya mereka bekerja sama mengalahkan musuh sebenarnya, namun Heisei VS Showa tetap berpegang pada judulnya. Meski mereka bekerja sama dalam mengalahkan musuh, film belum berakhir karena setelah itu mereka masih bertarung untuk menentukan siapa pemenangnya. Penentuan pihak mana yang menang ini dilakukan melalui pemungutan suara pada situs resmi film ini, lalu disiapkan dua ending yaitu kemenangan Heisei maupun Showa Rider, dan siapa yang suaranya lebih tinggi maka itulah yang akan tayang di bioskop. Konsep ini mirip dengan pemilihan ending pada Kamen Rider Ryuki: 13 RIDERS yang pemilihannya melalui panggilan telepon.
Terhitung total ada 2.773.322 suara yang masuk, melebihi 2.266.847 suara pada pemilihan Single ke-32 AKB48 tahun 2013 yang dianggap jumlah suara terbesar sebelum penayangan perdana film ini. Hasilnya, Heisei Rider memperoleh 1.387.041 suara dan Showa Rider 1.386.281 suara, dengan selisih tipis yaitu 760 suara. Karena Heisei unggul, ending mereka yang ditayangkan di bioskop, sedangkan ending Showa ditampilkan sebagai salah satu ending ganda pada versi Bluray dan DVD film ini yang dirilis pada Agustus 2014.
Keterlibatan Para Pasukan Super
Pada rencana awal, film ini masih akan menjadi karya ketiga dari Super Hero Taisen yang mempertemukan Kamen Rider dan Super Sentai. Namun ketika diadakan rapat untuk mencari inovasi bagaimana kedua waralaba pahlawan ini bertemu, Naomi Takebe yang saat itu menjadi produser utama Gaim menyadari jumlah Showa dan Heisei Rider yang sama-sama 15 orang pada masing-masing pihak, sehingga jadilah ide utama film ini. Namun karena banyak staf Sentai yang ikut terlibat sejak awal proyek film ini, tidak memungkinkan untuk membatasi konten pada Rider saja. Pada akhirnya hanya ada kelima Ressha Sentai ToQger sebagai karya yang sedang tayang dan Daigo Kiryu alias Kyoryu Red dari Zyuden Sentai Kyoryuger sebagai perwakilan Sentai dalam film ini.
ToQger sebagai Sentai terbaru saat itu menggunakan motif kereta seperti Den-O, sehingga pertengahan film menampilkan Schwartz, salah satu antagonis ToQger mengendarai keretanya untuk melawan Den Liner yang ditunggangi Den-O. Klimaks film menampilkan pimpinan Badan sebagai monster raksasa seperti dinosaurus, sehingga ToQ Oh bergabung dengan Kyoryuger Ressha dan Den Liner menjadi ToQ Oh Kyoryuzin feat. Den Liner. Kyoryuger Ressha awalnya direncanakan untuk digunakan pada film Super Sentai VS nanti, tapi Shirakura meminta untuk dimunculkan dalam film ini, dan kemudian ditambahkan Den Liner sebagai unsur crossover dengan Kamen Rider.
Dalam sebuah wawancara di lain waktu, sutradara Shibasaki menyebutkan tadinya dia ingin menampilkan seluruh Kyoryuger dan Tokumei Sentai Go-Busters dalam film ini.
Penghormatan Kepada yang Telah Tiada
Tema utama dalam film ini adalah "penghormatan kepada yang telah tiada," yang terlihat dalam cerita maupun dibalik layar. Salah satu tokoh sentral dalam film ini adalah Shu Aoi, seorang anak yang meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan, tapi karena kekuatan misteriusnya dia masih bisa berinteraksi dengan sekitar layaknya semasa hidup, sehingga dia menjadi sasaran untuk tujuan Badan. Ren Aoi adalah ayah Shu yang bergabung dengan Badan untuk menghidupkan kembali putranya.
Pada beberapa tahun terakhir sejak tahun 2011, beberapa staf senior Toei meninggal dunia. Mulai dari produser Toru Hirayama dan Seiji Abe yang sudah terlibat sejak serial Kamen Rider pertama, Yusaku Uchida yaitu direktur Toei Ikuta Studio, dan sutradara Takao Nagaishi. Produser Shirakura menyatakan bahwa perasaan staf terhadap almarhum mempengaruhi suasana produksi. Adegan kredit penutup pada film ini mencantumkan penghormatan kepada Hirayama dan Nagaishi.
Tanggal perilisan film ini bertepatan dengan peringatan satu tahun Nagaishi wafat. Shirakura menyatakan bahwa dia tidak membuat karya ini sebagai upacara peringatan, tapi dia memasukkan elemen kelanjutan dari Kamen Rider Faiz episode 47 dan 48 yang disutradarai oleh Nagaishi. Sutradara Shibasaki juga berasumsi bahwa Nagaishi akan menyutradarai film ini jika masih hidup, dan menyebarkan beberapa adegan menyerupai arahan Nagaishi. Selain itu, sebelum kematiannya, Yusaku Uchida membayangkan produksi lain dari Kamen Rider yang dibintangi Fujioka, dan Shirakura menyatakan bahwa meskipun dia tidak menyadarinya, impian Uchida mempengaruhi produksi karya ini.
 |
| Takao Nagaishi |
Evaluasi
Film ini dirilis di Shinjuku Wald 9 dan 292 layar lainnya secara nasional, mencatat pendapatan box office 263.158.850 yen dan kehadiran 222.265 orang pada dua hari pertama tanggal 29 dan 30 Maret 2014, dan menduduki peringkat ketiga dalam peringkat penonton film (menurut Kogyo Tsushinsha) untuk penampilan pertamanya. Sehari setelah film ini tayang perdana, sebuah episode spesial berdurasi 1 jam berjudul Ressha Sentai ToQger VS Kamen Rider Gaim: Haruyasumi Gattai Special (Gabungan Spesial Libur Musim Semi) tayang pada waktu Sentai dan Rider biasanya sebagai prekuel dari cerita versi film.
Sumber
- https://ja.wikipedia.org/wiki/%E5%B9%B3%E6%88%90%E3%83%A9%E3%82%A4%E3%83%80%E3%83%BC%E5%AF%BE%E6%98%AD%E5%92%8C%E3%83%A9%E3%82%A4%E3%83%80%E3%83%BC_%E4%BB%AE%E9%9D%A2%E3%83%A9%E3%82%A4%E3%83%80%E3%83%BC%E5%A4%A7%E6%88%A6_feat.%E3%82%B9%E3%83%BC%E3%83%91%E3%83%BC%E6%88%A6%E9%9A%8A
- https://dic.pixiv.net/a/%E4%BB%AE%E9%9D%A2%E3%83%A9%E3%82%A4%E3%83%80%E3%83%BC%E5%A4%A7%E6%88%A6
Tidak ada komentar:
Posting Komentar